Katakini.com - Politikus PDIP yang juga anggota Komisi XI DPR RI Eriko Sutarduga menilai wajar pada situasi seperti sekarang ada reshuffle kabinet dalam Kabinet Indonesia Maju.

"Justeru akan menjadi pertanyaan bila ada reshuffle kabinet," kata Eriko dalam Dialektika Demokrasi "Membaca Peta Parlemen Pascareshuffle Kabinet Jilid II" di Media Centre DPR RI, Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (22/4/2021).

Eriko mengatakan, pergantian di setiap level pimpinan, termasuk di kementerian merupakan hal yang wajar. Apalagi di Indonesia yang saat ini telah mengalami banyak perubahan akibat pandemi Covid-19.

Dengan adanya pandemi, penelitian atau riset terasa sangat penting, sehingga ada pemikiran agar ada penggabungan antara Kementerian Pendidikian dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) agar keberadaannya lebih optimal dan tak tertinggal.

"Muncul juga usulan pembentukan Badan Riset dan Inovasi Nasional karena riset dan inovasi kita tertinggal," kata Eriko.

Alasan lain, lanjutnya, muncul wacana keharusan pembentukan Kementerian Investasi.

"Kami sudah membahas di Komisi XI, untuk meningkatkan investasi luar negeri masuk ke Indonesia, tidak cukup dengan dengan hanya BKPM," ujarnya.

Jadi menurutnya, tidak ada masalah dengan reshuffle kabinet.

"Sepanjang tidak ada perubahan dikatakan personel PDI-Perjuangan kan tidak ada yang harus dipermasalahkan. Apalagi kalau ditambahin, Alhamdulillah," kata Eriko.