Katakini.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) menyebut kemungkinan operasi pencarian pesawat dan korban Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu akan diperpanjang pada hari ini.

Kepala Basarnas Marsdya TNI (Purn) Bagus Puruhito mengatakan jika pencarian hari ke-7 ini tidak menghasilkan maka akan diperpanjang selama tiga hari.

Pengumuman perpanjangan operasi pencarian akan dilakukan sore hari.

Sesuai UU No 29/2014  tentang  Pencarian  dan  Pertolongan  operasi  pencarian dilakukan selama tujuh hari.

"SOP kita tujuh hari operasi SAR," kata Bagus di Pelabuhan JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta pada Kamis malam.

Pada operasi hari ke-6, tim gabungan berhasil mendapatkan 98 kantong jenazah berisi bagian tubuh, serpihan kecil pesawat sebanyak sembilan kantong dan potongan badan pesawat sebanyak lima bagian.

"Sehingga total kita sudah mengumpulkan 239 kantong jenazah, serpihan kecil pesawat 40, potongan besar pesawat 33, dan tentunya satu FDR yang sudah ditemukan pada tanggal 12 Januari sebelumnya," tambah dia.

Sebelumnya, Pesawat Sriwijaya Air dengan kode PK-CLC tujuan Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB, atau empat menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Jumat hari ini pencarian pesawat yang hilang itu memasuki hari ke-7, tim gabungan pun hingga kini belum berhasil mendapatkan salah satu bagian dari black box yakni Cockpit Voice Recorder (CVR).(Anadolu Agency)