Katakini.com – Memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-25, Warga Dusun Tumba, Desa Tamaila Utara, Kabupaten Gorontalo akhirnya bisa menikmati jaringan internet.

Sebelumnya, untuk bisa menikmati internet, masyarakat harus turun ke Desa terlebih dahulu yang jaraknya lebih dari 10 KM dari dusun Tumba.

Satu-satunya akses menuju ke dusun Tumba adalah jalan setapak, yang hanya bisa dilewati menggunakan motor trail.

Adanya jaringan internet di dusun Tumba ini merupakan permintaan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar kepada Badan Aksesibilitas dan Informasi (BAKTI) Kemenkominfo.

Selain jaringan internet, Dusun yang terdapat 128 Kepala Keluarga ini juga mendapat aliran listrik yang optimal dari adanya program #desaberinovasi yang digagas oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) bersama Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sebagai Mitra Perguruan Tinggi Untuk Desa (Pertides).

Dusun Tumba sendiri merupakan desa binaan Universitas Negeri Gorontalo (UNG), yang kemudian dilakukan berbagai pengembangan inovasi.

Keduanya bersinergi dengan baik dalam melakukan inovasi Teknologi Tepat Guna Desa berupa pembangkit listrik "Pycohydro" yang mana melalui program ini juga, skalanya akan dinaikkan menjadi "Microhydro" bersama sentuhan teknologi dan inovasi Kemenristek BRIN.

Desa Berinovasi merupakan program yang bertujuan untuk menggerakkan ekonomi, dan menemukan peluang bisnis melalui penerapan teknologi untuk pengembangan produk unggulan, serta membangun keterampilan dan kompetensi masyarakat.

Sebagai proyek percontohan (pilot project), program tersebut akan dijalankan di 100 desa se-Indonesia, dengan memajukan berbagai produk unggulan di masing-masing wilayah.

Salah satunya di Dusun Tumba, Desa Tamaila Utara, Gorontalo yang saat ini mengalami minimnya akses internet, jalan, dan aliran listrik.

Upaya ini dilaksanakan dengan melakukan transfer teknologi kepada masyarakat desa, untuk dapat meningkatkan nilai tambah dari suatu produk inovasi desa sebelum kemudian diproduksi secara meluas ke masyarakat di seluruh negeri.

Staf Khusus Mendes PDTT Dodik P. Wijaya yang turun langsung ke lapangan berharap dengan sudah adanya jaringan internet di dusun Tumba bisa mempercepat transformasi ekonomi desa.

“Semoga jaringan internet yang dipasang oleh BAKTI atas arahan Gus Menteri Halim Iskandar melalui program #desaberinovasi ini bisa mempercepat transformasi ekonomi masyarakat desa, khususnya di dusun Tumba ini hingga harapan Gus Menteri Desa tentang economic rebound 2021 bisa di optimalkan oleh desa” ungkapnya

Program Desa Berinovasi diresmikan Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin. Peresmian dilakukan secara virtual, pada Senin (10/8/2020), yang juga bertepatan dengan hari Kebangkitan Teknologi Nasional.