Katakini.com – Bank Indonesia memperkirakan inflasi minggu pertama Agustus berdasarkan survei pemantauan harga sebesar 0,01 persen secara bulanan.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Onny Widjanarko mengatakan dengan perkembangan tersebut, maka perkiraan inflasi Agustus secara tahun kalender sebesar 0,99 persen dan secara tahunan sebesar 1,39 persen.

“Penyumbang utama inflasi secara bulanan antara lain berasal dari komoditas emas perhiasan sebesar 0,09 persen dan cabai merah 0,03 persen,” jelas Onny dalam keterangan resmi, Jumat.

Kemudian, minyak goreng, ikan kembung, dan cabai rawit masing-masing mencatat inflasi sebesar 0,01 persen secara bulanan.

Sementara itu, terdapat komoditas yang menyumbang deflasi secara bulanan antara lain daging ayam ras sebesar 0,11 persen, bawang merah 0,06 persen, serta telur ayam ras dan jeruk masing-masing 0,02 persen serta tomat 0,01 persen.