• Info MPR

Lestari Moerdijat Sebut Upaya Perlindungan Anak Perlu Dukungan Semua Pihak

Agus Mughni Muttaqin | Kamis, 17/07/2025 22:44 WIB
Lestari Moerdijat Sebut Upaya Perlindungan Anak Perlu Dukungan Semua Pihak Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat (Foto: Humas MPR)

JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan, upaya peningkatan perlindungan dan pencegahan tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan harus menjadi kepedulian bersama. 

"Berbagai upaya yang dilakukan untuk membangun sistem perlindungan yang menyeluruh bagi anak dan perempuan di tanah air memerlukan dukungan semua pihak," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/7). 

Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) meluncurkan sistem pelaporan kekerasan SAPA 129 versi Real Time, dan Gerakan Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, pada Rabu (16/7). 

Berdasarkan Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja (SNPHAR) 2024, satu dari dua anak Indonesia pernah mengalami kekerasan, dengan bentuk paling dominan yaitu kekerasan emosional. 

Data SNPHAR juga mencatat,18% anak laki-laki dan 14% anak perempuan mengalami kekerasan fisik, 9 dari 100 anak mengalami kekerasan seksual, baik dari pasangan/pacar maupun keluarga; serta 14,49% anak laki-laki dan 13,78% anak perempuan menjadi korban cyberbullying.

Menurut Lestari, penguatan sistem pelaporan dan upaya membangun gerakan masyarakat membutuhkan kepedulian semua pihak untuk mewujudkannya. 

Rerie, sapaan akrab Lestari, berpendapat bahwa sosialisasi terkait sistem pelaporan dan makna dari gerakan yang diinisiasi harus dipahami masyarakat luas. 

Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu mendorong, agar para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah dapat membangun kolaborasi yang kuat, dalam membangun sistem perlindungan menyeluruh bagi anak dan perempuan di tanah air. 

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berharap, berbagai upaya yang dilakukan pemerintah dalam membangun sistem perlindungan yang menyeluruh bagi setiap warga negara dapat segera terwujud, demi lahirnya generasi penerus bangsa yang berkarakter dan berdaya saing di masa depan.