JAKARTA - Setiap harinya banyak terjadi berbagai peristiwa di dunia, seperti peperangan dan juga kemerdekaan. Namun tahukan kamu pada tanggal 30 November menjadi salah satu hari yang diwarnai berbagai peristiwa penting di dunia? Berikut ini beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi pada 30 November:
Pada 30 November 1939, Uni Soviet menyerang Finlandia, yang menandai dimulainya Winter War atau Perang Musim Dingin. Konflik ini berlangsung hingga Maret 1940. Meskipun kalah dalam jumlah pasukan dan senjata, Finlandia menunjukkan perlawanan yang luar biasa. Perang ini menjadi sorotan dunia dan menunjukkan kegigihan Finlandia dalam melindungi kedaulatan negaranya.
Pada tanggal ini, U Thant, diplomat asal Burma (sekarang Myanmar), resmi diangkat sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Ia menggantikan Dag Hammarskjöld, yang meninggal dalam kecelakaan pesawat pada tahun sebelumnya. U Thant menjadi orang Asia pertama yang menjabat posisi ini dan dikenal atas usahanya dalam mediasi konflik global, termasuk Krisis Rudal Kuba.
Pada 30 November 1966, Barbados secara resmi menjadi negara merdeka setelah lebih dari 300 tahun di bawah kekuasaan kolonial Inggris. Barbados tetap menjadi anggota Persemakmuran Inggris, dan setiap tahun, hari ini diperingati sebagai Hari Kemerdekaan.
Tanggal 30 November juga diperingati sebagai Hari Peringatan untuk Semua Korban Perang Kimia. Hari ini bertujuan mengenang mereka yang telah menjadi korban penggunaan senjata kimia dan menegaskan kembali komitmen dunia untuk melarang penggunaannya. Peringatan ini diinisiasi oleh Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW).
Setiap 30 November, Filipina memperingati kelahiran Andrés Bonifacio, pahlawan nasional yang memimpin revolusi melawan penjajahan Spanyol. Ia dikenal sebagai salah satu pendiri Katipunan, organisasi revolusioner rahasia yang menjadi motor perlawanan terhadap kolonialisme. Bonifacio lahir pada 30 November 1863, dan hingga kini, hari ini menjadi salah satu perayaan nasional penting di Filipina.
Pada 30 November 1933, arkeolog menemukan fosil manusia purba Homo erectus di Zhoukoudian, Tiongkok. Penemuan ini memberikan wawasan penting tentang evolusi manusia dan migrasi nenek moyang kita di masa prasejarah.