JAKARTA – Para penggemar NewJeans dikabarkan mengajukan protes kepada agensi HYBE, dan CEO ADOR. Mereka protes kepada HYBE karena dianggap telah memanipulasi media negative terhadap NewsJeans.
“Kami secara resmi mengajukan protes kepada HYBE terkait manipulasi media negatif terhadap NewJeans dan mengirimkan surat protes yang menuntut perbaikan," dalam sebuah rilis pernyataan para penggemar NewsJeans bernama Team Bunnies, yang dikutip kpopchart.net, Senin (30/9/2024).
Menurut mereka lebih dari 5000 penggemar dari NewJeans telah menandatangani surat tersebut.
Sebelumnya, dalam acara Kim Hyun Jung`s News Show di Radio CBS, jurnalis Jang Hyung Woo dari Seoul Shinmun mengklaim bahwa seorang perwakilan humas dari HYBE meremehkan pencapaian NewJeans di Jepang.
Selain itu, mereka menuduh bahwa para anggota ditipu oleh mantan CEO Min Hee-jin saat merilis transkrip rekaman.
HYBE kemudian menanggapi tuduhan para penggemar NewJeans sebagai klaim palsu.
"Ini adalah klaim palsu, dan konten tersebut dirilis tanpa persetujuan perwakilan tersebut. Kami akan menanggapi dengan tegas," ungkap HYBE.
Team Bunnies juga kemudian mengutip insiden tersebut sebagai latar belakang protes mereka.
"Kami menuntut CEO Kim Ju Young mengambil tindakan resmi dalam HYBE untuk melindungi nilai dari NewJeans," jelas mereka.
Penggemar menegaskan kembali seruan mereka untuk pemulihan jabatan Min Hee Jin.
Mereka juga meminta normalisasi ADOR untuk memungkinkan NewJeans terlibat dalam aktivitas rutin.
Team Bunnies mengungkapkan bahwa rencana untuk fan meeting dan produksi album berikutnya, yang sebelumnya dijadwalkan oleh NewJeans dan Min Hee-jin, telah dihentikan.
Hal ini terjadi sejak CEO baru dari ADOR Kim Ju Young mengambil alih semua kepengurusan agensi tersebut.
“Kerugian finansial yang mungkin dialami ADOR dapat mencapai ratusan miliar. Ini dapat merupakan tindakan penggelapan," ungkap mereka.
Penggemar menekankan pentingnya waktu ini bagi NewJeans yang saat ini memasuki tahun ketiga.
Mereka menegaskan jika penggemar masih di abaikan maka akan mengambil tindakan hukum terhadap CEO ADOR saat ini.