• Cek Fakta

Hoaks, Video Perayaan Kemenangan Prabowo di Malaysia

Tim Cek Fakta | Rabu, 14/02/2024 23:17 WIB
Hoaks, Video Perayaan Kemenangan Prabowo di Malaysia Video hoaks tentang klaim kemenangan Prabowo Subianto di Malaysia. Foto: cekfakta

JAKARTA - Sebuah video yang beredar di media sosial Tiktok menampilkan orang-orang berkumpul dan bersorak menyebutkan nama calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto. Video yang seolah-olah merayakan kemenangan Prabowo tersebut diberi keterangan, “Pemilu di KBRI Malaysia 02 Berjaya.”

Selain itu ada juga narasi lain yang disematkan di video tersebut, “Pemilu di KBRI Malaysia, Pemilu 2024 di Johor Bahru digelar 5-11 Februari 2024 dengan DPT 119491 orang.”

Kemudian, terdapat tulisan lain “palson 02 di malaysia menang mutlak tinggal yang di indo nih…!” Dilanjutkan dengan tulisan “#prabowopresiden2024.”

Hasil verifiksi tim cek fakta Tempo, menunjukkan video itu bukan tentang calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berjaya di KBRI Malaysia pada Pemilu 2024. Melainkan antusiasme para calon pemilih membludak di salah satu tempat pemungutan suara, yaitu di World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur pada 11 Februari 2024.

Kemudian, penghitungan perolehan suara baru dapat diumumkan setelah dua jam pemungutan suara di dalam negeri selesai dilakukan. Sementara, pemungutan di Indonesia baru dilakukan pada 14 Februari 2024. Sehingga, belum ada pengumuman perolehan suara terbanyak calon Presiden dan Wakil Presiden di KBRI Malaysia.

Video serupa telah beredar di media online, seperti Kompas.com pada 12 Februari 2024 yang berjudul Pemungutan Suara di Kuala Lumpur Sempat Tak Terkendali, Massa Membludak. Di sana disebutkan suasana pemungutan suara pada Pemilu 2024 Indonesia di World Trade Center (WTC) Kuala Lumpur Malaysia, Minggu, 11 Februari 2024 sempat tak terkendali.

Hal itu terjadi pada siang hari karena ada banyak pemilih yang tidak terdaftar sebagai DPT mencoba memberikan hak suaranya di TPS WTC Kuala Lumpur. Puluhan ribu WNI bersikap agresif dan tidak menaati instruksi petugas maupun pihak berwenang.

Mengurip dari Viva.co.id, Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Kuala Lumpur, Puji Sumarsono, mengatakan pelaksanaan pencoblosan itu mendapat respon positif dari WNI yang datang menyalurkan suaranya.

Dalam sebuah video di media sosial, pada Minggu, 11 Februari 2024, para WNI terlihat memadati kawasan WTC hingga membludak. Tampak WNI berjalan mengikuti alur yang telah disediakan, dan tidak sedikit dari mereka yang mengabadikan momen pencoblosan tersebut.

"Betul bahwa pemilu di Kuala Lumpur diselenggarakan hari ini, Ahad, 11 Februari 2023 di WTC," kata Puji.

Pemungutan suara di luar negeri sudah dilakukan sejak 5 Februari 2024. Pemungutan suara di luar negeri lebih dulu dibanding dalam negeri. Akan tetapi, penghitungannya berbarengan dengan di Indonesia.

Kesimpulannya, berdasarkan pemeriksaan fakta, video berisi klaim Pemilu di KBRI Malaysia 02 Berjaya adalah salah.

 

Sumber: https://cekfakta.com/focus/15994

FOLLOW US