JAKARTA - Relawan Progresif dan Komunitas Pecinta Lingkungan menggelar aksi bersih-bersih alat peraga kampanye (APK) di Jakarta Selatan pada masa tenang Pemilu 2024.

"Melihat banyaknya APK yang terpasang di tempat tidak semestinya, seperti pohon dan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), yang membahayakan orang dan lingkungan, kami tergerak untuk membantu," kata Direktur Nasional Progresif Eka Sastra di Jakarta, Minggu (11/2/2024).

Menurut dia, kegiatan bersih-bersih APK merupakan kolaborasi positif antara elemen masyarakat dan pemerintah. Hal ini mendapat dukungan dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan dan Bawaslu DKI Jakarta.

Eka menjelaskan bahwa aksi bersih-bersih APK dilandasi oleh dua tujuan untuk menyebarkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan, terutama di masa transisi setelah kampanye yang penuh dengan APK.

Selain itu, kata Eka, dalam rangka membantu meringankan beban Bawaslu dan Satpol PP DKI Jakarta dalam membersihkan APK.

Eka menambahkan, aksi ini bukan sekadar membersihkan APK, namun tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengembalikan keindahan Ibu Kota Jakarta dan menciptakan lingkungan yang bersih dan asri.

Aksi ini menjadi simbol partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan kota. "Kami ingin menunjukkan bahwa masyarakat juga bisa berkontribusi dalam menciptakan Pemilu 2024 yang bersih dan damai," katanya.

Sekretaris Humas Progresif Andrian Wanabakti Cader mengapresiasi semangat para relawan yang dengan antusias turun tangan membersihkan APK.

"Aksi ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan dan partisipasi aktif dalam menjaga keindahan kota. Mari bersama-sama jaga Jakarta agar tetap bersih dan asri," tuturnya.

Progresif dan komunitas lainnya fokus membersihkan APK di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin dan Jalan Gatot Subroto. Lalu Jalan menuju arah Pancoran, area Blok M dan sekitar MRT Asean.

Andrian menegaskan aksi bersih-bersih APK dengan kampanye hijau menjadi contoh nyata kolaborasi positif antara elemen masyarakat dan pemerintah dalam mewujudkan Pemilu 2024 yang bersih, damai dan ramah lingkungan.