Pemilu 2024 pasti tidak akan netral. Hal ini disebabkan adanya kepentingan politik Jokowi yang notebene sebagai kepala pemerintahan.
Nepo baby, anak-anak muda yang memiliki privilege seperti menjadi anak presiden mendapatkan akses tak terbatas tanpa melalui sebuah proses.
Jokowi, Prabowo, Gibran, dan seluruh ketua partai yang mendukung pencalonan Prabowo-Gibran tidak memiliki karakter sebagai seorang negarawan, dan ini sama dengan Anwar Usman.
Dengan adanya anggota kabinet, Raja Juli Antoni, Bahlil Lahadalia, Budi Arie, dan lainnya dalam aktivitas kampanye Gibran, itu sudah jelas bahwa Presiden menjadi sumber masalah
Dengan putusan MKMK itu berarti telah terjadi intervensi terhadap putusan MK yang terkait dengan proses kandidasi di Pemilu 2024.
Adik ipar Presiden Joko Widodo ini bisa dijerat Undang-Undang (UU) nomor 48 tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman pasal 17 ayat 6. Lalu UU nomor 28 tahun 1999 tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas KKN pasal 21 dan 22.
Benteng terakhir dari politik yang mengacaukan moralitas dan melanggar etik adalah sanksi sosial. Jangan memilih pasangan capres-cawapres yang memiliki dampak elektoral dari putusan MK.
Pen-cawapres-an Gibran dipandang sebagai bentuk politik dinasti yang merusak dan mematikan demokrasi di Indonesia.
Tanggapi Nepotisme Hollywood, Tom Hanks Sebut Anak-anaknya Ada di `Bisnis Hiburan Keluarga`
Putri Musisi Bono Eve Hewson Tersinggung Tanggapi Berita Viral "Daftar Bayi Nepotisme"
Pilihan Yoon untuk menteri kesehatan dan Menteri Pendidikan dicurigai nepotisme.