Perusahaan tersebut mengatakan, vaksin tersebut menghasilkan respons kekebalan pada anak-anak berusia lima hingga 11 tahun dalam uji klinis Fase II/III mereka yang cocok dengan apa yang mereka amati sebelumnya pada anak-anak berusia 16 hingga 25 tahun.
Paus Fransiskus kembali ke tema yang telah dia singgung selama persinggahan pada Minggu (12/9) di Hongaria tentang bagaimana negara-negara harus menghindari mentalitas yang egois dan defensif saat mengingat masa lalu komunis di kawasan itu.
Prancis dan Italia juga telah memutuskan menghentikan pemberian vaksin. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan, Prancis akan berhenti menggunakan vaksin tersebut menunggu penilaian dari regulator obat Uni Eropa yang dijadwalkan pada Selasa.