• Oase

Mendengar Adzan, Jangan Lupa Baca Doa Ini

Pamudji Slamet | Minggu, 15/10/2023 10:30 WIB
Mendengar Adzan, Jangan Lupa Baca Doa Ini Ilustrasi

JAKARTA - Adzan adalah salah satu syiar islam yang paling agung. Setiap jiwa yang beriman pasti bergetar hatinya ketika mendengar seruan agung ini.

Dalam kajian fikih, adzan memiliki hukum fardhu kifayah, yang berarti adzan adalah suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh sebagian orang agar sebagian yang lain tidak berdosa. Namun jika tidak ada satu pun yang melaksanakan adzan, maka semua akan berdosa. Hal itu berdasarkan suatu hadits dari Rasulullah ﷺ yang berbunyi:
إذا حضرت الصلاة، فليؤذن لكم أحدكم
"Jika telah masuk waktu shalat, maka kumandangkanlah adzan salah satu dari kalian.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Adzan adalah sebuah panggilan untuk melaksanakan shalat, maka sudah semestinya kita menjawab panggilan tersebut. Tak hanya menjawab dengan segera berangkat ke masjid untuk shalat berjamaah, juga disunnahkan pula kepada siapa yang mendengar adzan untuk menjawab adzan tersebut secara lisan. Bagaimanakah caranya? Simak penjelasan berikut ini.

Pertama-tama, disunnahkan untuk menjawab adzan dengan mengulang apa yang diserukan oleh muadzin. Semisal sang muadzin menyeru “Allahu akbar Allahu akbar” maka disunnahkan bagi kita untuk mengulangi seruan tersebut dengan mengucap “Allahu akbar Allahu akbar” begitu pula, dan jika sang muadzin menyeru “Asyhadu alla ilaaha ilallah” maka hendaknya kita menjawab seruan tersebut dengan mengucap “Asyhadu alla ilaaha ilallah”, dan begitu terus sampai akhir adzan. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh seorang sahabat bernama Abu Sa’id radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
إذا سمعتم النداء فقولوا مثل ما يقول المؤذن
“Jika kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh muadzin” (HR. Bukhari)

Akan tetapi, ada sedikit perbedaan ketika muadzin menyerukan “Hayya ‘alassholaah” dan “Hayya ‘alal falaah” adapun untuk dua seruan ini, pendengar adzan tidak menjawab dengan ucapan yang sama, melainkan disunnahkan bagi pendengar adzan untuk menjawab seruan ini dengan ucapan “Laa haula walaa quwwata illa billah”. Adapun untuk adzan shalat subuh, dimana terdapat tambahan seruan “assholaatu khoirum minannaum” disunnahkan untuk pendengar adzan untuk menjawab seruan tersebut dengan mengucap “assholaatu khoirum minannaum” pula.

Perlu dicatat, bahwa sunnah untuk menjawab panggilan adzan ini terkhusus hanya untuk adzan saja. Adapun pada saat iqamah, tidak disunnahkan untuk menjawabnya.

Kemudian, ketika adzan telah selesai disunnahkan pula untuk membaca shalawat kepada nabi ﷺ dan membaca doa setelah adzan yang berbunyi
"اللهم رب هذه الدعوة التامة، والصلاة القائمة، آت محمدا الوسيلة والفضيلة، وابعثه مقاما محمودا الذي وعدته"
Allahumma raobbi hadzihidda’watittaammah, washolaatil qooimah, aati Muhammadanil washiilata walfadhiilah, wab’atshu maqooman mahmudanilladzi wa’adtah
“Ya Allah, Tuhan seruan yang sempurna ini, dan sholat yang didirikan, berikanlah Nabi Muhammad washilah dan keutamaan, dan angkatlah ia ke tempat yang terpuji sebagaimana yang telah Kau janjikan”

Jangan sampai lupa untuk membaca doa ini! Lantaran, jika seseorang mendengar adzan kemudian setelah adzan tersebut selesai, lantas ia membaca doa ini, ia akan mendapatkan syafaat dari Rasulullah ﷺ. Sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadits, ketika Rasulullah ﷺ bersabda: “Barang siapa yang mendengar adzan kemudian membaca doa (kemudian Rasulullah ﷺ menyebutkan doa ini) maka halal baginya syafaatku” (HR. Bukhari)

Itulah beberapa sunnah doa dan bacaan yang dapat kita baca ketika mendengar adzan. Tentunya kita harus menyadari bahwa adzan adalah panggilan dari Allah ﷻ kepada kita untuk segera mendirikan shalat. Maka dari itu, jika adzan sudah dikumandangkan, berhentilah sejenak dari pekerjaan dan kegiatan anda, jawablah panggilan Allah ﷻ dan segera berangkat menuju rumah-Nya untuk beribadah kepada-Nya. Barakallahu fiikum. (Kontributor: Laksana Ibrahim - Alumni Pesantren Al Irsyad Tengaran, Kabupaten Semarang)

 

Keywords :

FOLLOW US