JAKARTA - Sophie Turner mengklaim bahwa Joe Jonas menahan paspor anak-anak mereka, mencegah mereka bergabung dengan ibu mereka di Inggris, menurut gugatan baru.

Pada hari Kamis (21/9/2023), aktris Game of Thrones berusia 27 tahun menggugat suaminya yang terasing, Joe Jonas (34), atas dugaan kesalahan retensi dua anak pasangan tersebut:

Willa (3) dan seorang putri, yang diidentifikasi dalam dokumen pengadilan sebelumnya sebagai D (14 bulan).

Dikutip dari People, dalam pengaduan tersebut, Sophie Turner menuduh Joe Jonas tidak akan mengembalikan paspor anak-anak tersebut sehingga membatasi mereka untuk memasuki negara tersebut.

“Pada 19 September 2023, pengacara Ayah di Florida mengonfirmasi bahwa Ayah tidak akan mengembalikan paspor kepada Ibu dan tidak akan mengizinkan anak-anaknya pulang ke Inggris,” klaim dokumen tersebut.

Berdasarkan pernyataan tegas Ayah bahwa dia tidak akan mengembalikan anak-anak ke Inggris dan tidak akan mengembalikan paspor anak-anak kepada Ibu, pada tanggal 20 September 2023, Ibu telah mengajukan Permohonan Pengembalian Konvensi Den Haag kepada Otoritas Pusat Inggris & Wales mengupayakan kembalinya anak-anak itu ke Inggris."

Tak lama setelah gugatan Sophie Turner diajukan, Joe Jonas mengeluarkan pernyataan menanggapi gugatannya.

Pernyataan itu mencatat bahwa keduanya mengadakan pertemuan yang "ramah" di New York, di mana Joe Jonas memahami bahwa mantan pasangan itu akan berupaya menuju "pengaturan pengasuhan bersama yang bersahabat."

“Kurang dari 24 jam kemudian, SophieTurner menyarankan agar dia ingin membawa anak-anaknya secara permanen ke Inggris. Setelah itu, dia meminta melalui pengajuan ini agar Joe Jonas menyerahkan paspor anak-anaknya sehingga dia bisa segera membawa mereka ke luar negeri,” kata pernyataan itu.

“Joe Jonas mencari pola asuh bersama dengan anak-anak sehingga mereka dibesarkan oleh ibu dan ayah mereka, dan tentu saja juga baik-baik saja jika anak-anak dibesarkan di AS dan Inggris. Anak-anak tersebut lahir di Amerika dan menghabiskan sebagian besar hidup mereka di Amerika.”

Keluhan Sophie Turner meminta anak-anak tersebut dipulangkan ke Inggris, dan tim hukum aktris tersebut menegaskan dugaan "penahanan yang salah" dimulai pada 20 September.

Ibu dua anak ini mengklaim bahwa dia dan musisi tersebut sepakat untuk menyatakan Inggris sebagai `rumah selamanya` mereka dalam percakapan yang berlangsung selama Natal 2022.

Pasangan itu kemudian menjual rumah mereka di Miami dan sedang dalam proses membeli tempat tinggal baru di pedesaan Inggris pada bulan April, menurut dokumen tersebut, ketika Sophie Turner mulai syuting mini- seri Joan yang dia kerjakan musim panas lalu.

Joe Jonas dan Sophie Turner menikah pada tahun 2019 setelah hampir tiga tahun berpacaran.

Setelah Joe Jonas mengajukan gugatan cerai pada 5 September, masing-masing memposting pernyataan bersama di akun media sosialnya terkait berakhirnya empat tahun pernikahan mereka.

“Pernyataan dari kami berdua: `Setelah empat tahun pernikahan yang indah, kami telah memutuskan bersama untuk mengakhiri pernikahan kami secara damai,`” keduanya berbagi di Instagram.

“Ada banyak narasi spekulatif mengenai alasannya, tapi sebenarnya ini adalah keputusan bersama dan kami dengan tulus berharap semua orang dapat menghormati keinginan kami akan privasi bagi kami dan anak-anak kami,`” pernyataan tersebut menyimpulkan. (*)