• Sport

Profil Hansi Flick, Pelatih Jerman yang Dipecat

Ariyan Rastya | Senin, 11/09/2023 22:10 WIB
Profil Hansi Flick, Pelatih Jerman yang Dipecat Pelatih Jerman Hansi Flick yang dipecat usai kalah dari Jepang

JAKARTA - Pemecatan pelatih timnas Jerman Hansi Flick terjadi begitu cepat. Hansi dipecat pihak Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) pada Ahad malam, (10/9) kemarin.

Pemecatan itu dilakukan oleh DFB usai Tim Panzer kalah 1-4 dari Jepang dalam pertandingan persahabatan di Volkswagen Arena, Wolfsburg, beberapa jam sebelumnya.

Hasil itu menjadi bagian dari serangkaian hasil buruk timnas Jerman di bawah mantan pelatih Bayern Munchen itu. Dalam lima pertandingan tanpa kemenangan, mereka juga kalah dari Polandia dan Belgia.

Jerman hanya meraih empat kemenangan dalam 17 pertandingan internasional. Mereka juga tersingkir untuk kedua kalinya secara berturut-turut di babak penyisihan grup Piala Dunia.

DFB memiliki pandangan yang sama bahwa tim nasional kini memerlukan dorongan baru,” kata Presiden DFB Bernd Neuendorf dalam sebuah pernyataan.

DFB mengatakan pihaknya suda menyiapkan segala kemungkinan untuk menghadapi EURO 2024.

"Dengan Euro tahun depan yang sudah di depan mata, kami memerlukan suasana hati yang antusias dan kepercayaan diri.” tulis Bernd.

Berikut katakini.com merangkum profil Hanis Flick.

Hans-Dieter Flick atau yang juga dikenal dengan nama Hansi Flick lahir pada 24 Februari 1965 di Heidelberg, Jerman. Melansir dari laman Sportmob.com, dia seorang mantan pemain sepak bola sebelum menapaki karier sebagai pelatih profesional.

Pada awal kariernya, dia pernah membela FC Bayern Munich dan memainkan 148 pertandingan di liga utama Jerman, Bundesliga. Kesuksesan terbesar Flick dalam karier bermainnya adalah memenangkan German Championship sebanyak empat kali, yakni pada 1986, 1987, 1989, dan 1990. Selain itu, dia juga pernah menjuarai DFB Cup pada 1986 yang juga diraih kala berseragam FC Bayern.

Cedera lutut serius yang dialaminya membuat karier sepak bolanya harus berhenti. Situasi itu menjadi alasan dia pensiun sebagai pemain pada usia 28 tahun. Meski begitu, dia tak pernah benar-benar menyerah pada olahraga si kulit bundar tersebut.

Pada 2003, Hansi Flick menyelesaikan kursus kepelatihan sepak bola. Ia menjadi yang terbaik di kelasnya. Sejak itu, dia pun menjadi pelatih dengan memegang lisensi Pro UEFA.

Ia mengawali karier kepelatihannya di FC Viktoria Bammental. Dia juga sempat menjadi pelatih di TSG 1899 Hoffenheim dan FC Red Bull Salzburg. Setelah itu, dia menghabiskan sekitar delapan tahun sebagai asisten pelatih nasional Joachim Loew dan bersama-sama membawa Jerman sebagai juara Piala Dunia 2014 di Brasil.

Hansi Flick kemudian bertugas di Asosiasi Sepak Bola Jerman atau DFB dan TSG 1899 Hoffenheim sebagai seorang pejabat. Flick kemudian kembali ke profesi kepelatihan pada musim panas 2019 di FC Bayern Munchen sebagai asisten pelatih Niko Kovac. Pada awal November 2019, dia pun ditunjuk sebagai pelatih kepala Tim Bavaria.

Bersama FC Bayern Munchen, Hansi Flick menjadi pelatih kedua dalam sejarah sepak bola setelah Pep Guardiola yang memenangkan enam gelar liga, piala nasional, Liga Champions, Piala Super Nasional, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub, sebelum menambah satu gelar liga lagi pada 2021.

Setelah sukses bersama Bayern Munchen, Flick pun kembali menjadi pelatih tim nasional Jerman di DFB. Berbeda dengan sebelumnya, kali ini dia menjadi pelatih kepala Tim Panzer menggantikan Joachim Loew yang mundur usai Jerman kandas di babak 16 besar Piala Eropa 2020. Namun, kini ia harus berpisah dengan timnas Jerman.

FOLLOW US