JAKARTA - Shalat tahajud adalah shalat sunnah yang dilakukan pada sepertiga malam sesudah mengerjakan shalat isya sampai terbitnya fajar dan sesudah bagun dari tidur meskipun hanya sekejap.
Jumlah rakaat shalat tahajud paling sedikit berjumlah 2 rakaat dan yang terbanyaknya tidak dibatasi.
Shalat sunnah malam ini tidak memiliki batasan rakaat yang pasti atau bisa dilakukan berulang kali.
Namun di setiap 2 rakaatnya terdapat 1 salam didalamnya dan merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan oleh pada ahli agama terdahulu.
Salah satu syarat dan ketentuan shalat tahajud adalah dikerjakan setelah shalat isya dan harus tidur terlebih dahulu sebelum mengerjakan shalat sunnah malam ini.
Jumhur Ulama menjelaskan bahwa apabila melaksanakan shalat tahajud tidak dengan tidur terlebih dahulu walaupun tidurnya hanya sebentar saja maka shalat tersebut tidak termasuk dalam shalat tahajud, melainkan ia hanya melaksanakan shalat sunnah malam seperti shalat hajat, shalat taubat, shalat istikharah, serta shalat witir.
Syekh Sulaiman bin Muhammad bin Umar Al Bujairomi mengatakan bahwa “Dan sunnah mengerjakan shalat tahajud yaitu shalat sunnah setelah tidur”.
Shalat sunnah tahajud hukumnya adalah sunnah muakkad
Sunnah muakkad merupakan sunnah yang apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala dan jika ditinggalkan tidak akan berdosa.
Namun sangat dianjurkan untuk melaksanakan shalat ini karena didalamnya terdapat banyak sekali keutamaan serta keistimewaannya.
Berikut kami jelaskan beberapa keistimewaan yang ada pada shalat sunnah tahajud.
1. Mendapatkan kemuliaan dan kebaikan dari Allah SWT
Dari Jabir bin Abdillah dia berkata, Saya mendengar Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda.
“sesungguhnya diwaktu malam terdapat suatu saat, dan tidaklah seorang muslim mendapati saat itu lalu dia memohon kebaikan kepada Allah Ta’ala dari urusan dunia maupun akhirat, melainkan Allah SWT akan memberikan kepadanya. Demikian itu akan terjadi pada setiap malam”.
Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam juga pernah bersabda yang artinya:
“Barang siapa menjaga sholat tahajud dengan sungguh-sungguh, maka Allah memberinya sembilan kemuliaan, terdiri dari lima kemuliaan di dunia dan empat di akhirat.”
Sembilan kemuliaan tersebut diantaranya adalah
Kemuliaan di dunia
1. Allah SWT akan melindunginya dari marabahaya
2. Dari wajahnya akan muncul tanda tanda kesalehan
3. Akan disegani oleh hamba hamba Allah yang soleh
4. Lisannya akan terjaga dan diberi kemudahan dalam memahami agama Allah SWT
Kemuliaan di akhirat
1. Akan dibangkitkan dari kubur dengan wajah yang berseri-seri
2. Akan diberikan kemudahan saat dihisab
3. Akan dapat menyeberangi jembatan sirotol mustaqim secepat sambaran kilat
4. Akan menerima catatan amal dari sebelah kanan
5. Akan termasuk dalam golongan penghuni surga
Seperti hadist yang telah ada mengenai surga dan berbuat baik yakni:
“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam taman-taman surga dan di mata air-mata air, sambil mengambil apa yang diberikan oleh Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu (di dunia) adalah orang-orang yang berbuat kebaikan, (yakni) mereka sedikit sekali tidur di waktu malam, dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah).” (QS. Adz-Dzariyat: 15-18).
2. Akan masuk surga tanpa dihisab
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Baihaqi, Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda yang artinya:
“Pada hari Kiamat, manusia dihalau di tanah lapang, kemudian malaikat berseru ‘Mana orang yang shalat Tahajud’, hanya sedikit yang bangkit. Mereka lantas dipersilahkan masuk surga, tanpa dihisab”
3. Akan mendapatkan pahala sholat yang utama setelah sholat fardhu
Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam :
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah ditanya: “Sholat apakah yang paling utama setelah sholat fardhu (yang lima waktu, pent) ?” beliau menjawab: “Sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat (sunnah) di tengah malam (sholat Tahajjud).”. (Diriwayatkan oleh imam Al-Bukhari dan Muslim)
4. Segala kesalahan akan dihapuskan oleh Allah SWT dan ia akan terhindar dari perbuatan dosa
Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam bersabda :
“Hendaklah kalian melakukan sholat malam karena ia adalah kebiasaan orang-orang sholih sebelum kalian, ia sebagai amal taqarrub bagi kalian kepada Allah, menjauhkan dosa, dan penghapus kesalahan.”. (Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi, al-Hakim, dan al-Baihaqi, dari jalan Shahabat Abu Umamah al-Bahili radhiyallaahu anhu).