JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman berkunjung memantau Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi Youth & Junior 2023 di Novotel Samator Surabaya pada hari Jumat tanggal 9 Juni 2023, yang mana hari terakhir kompetisi.

Kejurnas yang didukung penuh oleh salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT.Pupuk Indonesia Holding Company. Kompetisi itu digelar sejak tanggal 5 Juni 2023.

Setiba di Surabaya, Marciano menyaksikan pertandingan Angkat Besi putri nomor +59kg Junior (18-20 tahun), +59kg Youth/Remaja (15-17 tahun). Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB.PABSI) Mayjen TNI Mar Purn Djoko Pramono turut mendampingi, juga istri Ketum KONI Pusat yang juga Ketum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP.Pordasi) Triwatty Marciano.

Firda Khairunnisa asal Kalimantan Timur menjadi juara dengan Snatch 90kg, clean & jerk 119kg dan total angkatan 209kg. Ia berhak atas tiga medali emas usai catatankan angkatan terbaik.

Berikutnya yang mengemas satu perunggu dan dua medali perak adalah atlet asal Jambi Yolanda Dwi dengan Snatch 87kg, kemudian sepasang perak clean & jerk 116kg dan total angkatan 203kg.

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia menyambut baik dan mendukung Kejurnas yang digelar oleh PB.PABSI dan BUMN ini.

“Saya berterima kasih kepada PT.Pupuk Indonesia Holding Company dan BUMN yang telah mendukung kejuraan nasional ini semoga dari kejuaraan nasional ini akan lahir atlet-atlet angkat besia usia dini yang berprestasi dan mampu membawa nama Indonesia pada tingkat yang lebih tinggi.” ucap Marciano.

“Melihat perkembangan prestasi angkat besi pada SEA Games kemarin di Kamboja yang sangat membanggakan, saya yakin peserta yang ikut dalam kejurnas kali ini adalah atlet-atlet terbaik Indonesia, yang nantinya akan meraih prestasi membanggakan pada single maupun multi event Internasional ke depan, KONI Pusat sangat mendukung PB.PABSI dalam memberikan perhatian kepada atlet-atlet angkat besi usia dini.” ujar Marciano.