• Bisnis

Gandeng Perusda Sulteng, Lima Perusahaan Investasi Ratusan Miliar

Budi Wiryawan | Minggu, 04/06/2023 08:05 WIB
Gandeng Perusda Sulteng, Lima Perusahaan Investasi Ratusan Miliar Ilustrasi menabung atau investasi. FOTO: HO/IST

PALU - Lima perusahaan menandatangi nota kesepahaman Perjanjian kerjasama sebagai bentuk komitmen untuk berkontribusi dan mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Lima perusahan bersepakat untuk melakukan investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu di Hotel Santika jalan Moh. Hatta, kota Palu, Jumat (2/6/2023).

Adapun kelima perusahaan yang masuk berinvestasi dengan nilai investasi yang variatif dengan nilai total empat perusahan RpRp285 Miliar seperti PT Bangun Perikanan Sulawesi Tengah (Rp110 Miliar), bakal membangun Cold Storage.

Kerjsana dengan PT Alexandria Glory Star (Rp70 Miliar) akan membangun Industri Batchin Plan. PT Karya Megah Mulia (Rp30 Miliar) akan membangun Industri Baja Ringan, Atap dan Rangka Hollo.

PT Ariffin Agmill Assia dengan nilai investasi sebesar Rp70 Miliar bergerak di bidang konstruksi dan property.

Kemudian PT Madea Mitra Mandiri bergerak di bidang property bakal berinvestasi untuk pembangunan perumahan di kawasan kelurahan Mamboro kecamatan Palu Utara, kota Palu.

Komisaris Utama PT Pembangunan Sulawesi Tengah Asgar Djuhaepa mengatakan, kerja sama ini diharapkan bisa memberi kontribusi positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan beri efek bagi masyarakat Sulawsi Tengah.

"Investasi ini juga bisa buka lapangan kerja bagi masyarakat Sulawesi Tengah dan bakal berefek pada peningkatan kesejahteraan," kata Asgar Djuhaepa.

Asgar juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan lima perusahaan itu untuk bermitra dengan pihaknya dan Perumda Kota Palu.

"Semoga kerja sama ini segera terealisasi mengingat efek positifnya bagi Sulawesi Tengah," kata Mantan Staf Khusus BJ Habibie ini.

Sementara Dirut Perumda Kota Palu Rustam B. Makalama, mengatakan, momen ini merupakan momen yang luar biasa dimana pemilik perusahaan membangun investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Palu.

“Ini betul-betul sebuah konsep kerjasama yang luar biasa. Sebab, para pemilik perusahaan berkomitmen melibatkan badan usaha milik daerah sebagai mitra utamanya dalam menjalankan investasi bisnisnya. Ini lebih istimewa lagi sebab mereka berkomitmen membangun industrinya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kota Palu,” kata Rustam.

FOLLOW US