• News

Sherpa Nepal Menjadi Orang Kedua di Dunia yang Mendaki Everest 26 Kali

Yati Maulana | Senin, 15/05/2023 06:01 WIB
Sherpa Nepal Menjadi Orang Kedua di Dunia yang Mendaki Everest 26 Kali Seorang turis melihat pemandangan Gunung Everest dari perbukitan Syangboche di Nepal 3 Desember 2009. Foto: Reuters

JAKARTA - Seorang pemandu sherpa Nepal mendaki Gunung Everest untuk ke-26 kalinya pada Minggu, kata pejabat pendakian, menjadi orang kedua di dunia yang mencapai prestasi tersebut.

Pasang Dawa Sherpa, 46, berdiri di atas puncak setinggi 8.849 m (29.032 kaki), berbagi rekor jumlah puncak dengan Kami Rita Sherpa, kata Bigyan Koirala, pejabat pariwisata pemerintah.

Kami Rita, yang juga mendaki Everest sekarang, bisa mencetak rekor lain jika berhasil mencapai puncak.

Pasang Dawa mencapai puncak dengan klien Hongaria, kata seorang pejabat perusahaannya Imagine Nepal Treks, sebuah perusahaan pendakian. "Mereka turun dari atas sekarang dan dalam kondisi baik," kata pejabat itu, Dawa Futi Sherpa, kepada Reuters.

Sherpa, yang kebanyakan menggunakan nama depan mereka, dikenal karena keterampilan mendaki dan mencari nafkah terutama dengan membimbing klien asing di pegunungan.

Dawa Futi mengatakan seorang wanita Pakistan, Naila Kiani, yang juga mendaki puncak pada hari Minggu, adalah pendaki asing pertama yang mencapai puncak Everest pada musim pendakian tahun ini, yang berlangsung dari Maret hingga Mei.

Ini tidak dapat dikonfirmasi secara independen karena banyak pendaki asing sekarang menuju puncak, sehari setelah tali ke puncak diperbaiki.

Kiani, seorang bankir berusia 37 tahun yang berbasis di Dubai, telah mendaki empat dari 14 gunung tertinggi di dunia sebelum Everest, kata surat kabar Himalayan Times.

Nepal telah mengeluarkan rekor 467 izin tahun ini bagi pendaki asing yang ingin mencapai puncak Everest.

Setiap pendaki biasanya didampingi oleh setidaknya satu pemandu sherpa, yang menimbulkan kekhawatiran bahwa bagian sempit di bawah puncak, yang dikenal sebagai Hillary Step, bisa menjadi ramai.

Everest telah didaki lebih dari 11.000 kali sejak pertama kali didaki oleh Sir Edmund Hillary dan Sherpa Tenzing Norgay pada tahun 1953, dengan sekitar 320 orang tewas dalam upaya tersebut, menurut database Himalaya dan pejabat Nepal.

FOLLOW US