• News

UE Berencana Ubah Kebijakan China, Kurangi Ketergantungan Ekonomi

Yati Maulana | Jum'at, 12/05/2023 20:02 WIB
UE Berencana Ubah Kebijakan China, Kurangi Ketergantungan Ekonomi Seorang petugas berjalan melewati bendera UE dan Tiongkok menjelang Dialog Ekonomi Tingkat Tinggi UE-Tiongkok di Beijing, 25 Juni 2018. Foto: Reuters

JAKARTA - Layanan diplomatik Uni Eropa menetapkan rencana untuk mengkalibrasi ulang kebijakan blok China, yang bertujuan untuk mengurangi risiko ketergantungan ekonomi pada Beijing sambil terus bekerja sama dalam isu-isu global.

Layanan Aksi Eksternal Eropa mempresentasikan proposal dalam dokumen tujuh halaman yang dikirim ke pemerintah Uni Eropa menjelang pertemuan menteri luar negeri mereka di Stockholm pada hari Jumat.

Dokumen tersebut adalah upaya terbaru UE untuk mencapai keseimbangan antara pandangan 27 negara anggotanya dan keinginan untuk mempertahankan pendekatan UE yang khas ke Beijing sambil juga mempertahankan kemitraan yang erat dengan Amerika Serikat.

Dalam surat yang menyertai proposal tersebut, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell mengatakan setidaknya ada tiga alasan untuk "mengkalibrasi ulang" kebijakan China.

Dia mengatakan ini adalah "sejauh mana China berubah dengan nasionalisme dan ideologi yang meningkat; pengerasan persaingan AS-China yang memengaruhi semua bidang kebijakan; dan fakta bahwa China adalah pemain kunci dalam masalah regional dan global".

Proposal tersebut, yang dilihat oleh Reuters, mengatakan bahwa "kerja sama, persaingan, dan persaingan akan terus menjadi inti dari kebijakan China UE, bahkan jika bobot antara elemen yang berbeda ini dapat bervariasi sesuai dengan perilaku China".

Ia menambahkan: "Jelas bahwa dalam beberapa tahun terakhir aspek persaingan menjadi lebih penting. Namun, kita harus terus terlibat dengan China. Pertama, karena pengaruhnya di dunia. Kedua, karena China akan bertahan."

Dokumen tersebut juga menyatakan bahwa koordinasi dengan Amerika Serikat akan "tetap penting".

Tetapi dikatakan bahwa UE "seharusnya tidak menganut gagasan permainan zero-sum di mana hanya ada satu pemenang, dalam kontes biner antara AS dan China."

Dalam hal bagaimana UE dapat "menghilangkan risiko" terkait ketergantungan ekonomi pada China, makalah tersebut menyarankan untuk menyaring investasi lebih dekat dan kontrol ekspor yang lebih kuat.

Ia juga mengatakan UE harus "mendiversifikasi sumber pasokan di sektor-sektor utama, khususnya yang penting untuk transisi hijau dan digital kita" seperti semikonduktor, telekomunikasi 5G dan 6G, baterai, bahan mentah, dan mineral penting.

FOLLOW US