• News

24 Februari International Stand Up to Bullying Day, Ciptakan Empati Akhiri Perundungan

Tri Umardini | Jum'at, 24/02/2023 07:30 WIB
24 Februari International Stand Up to Bullying Day, Ciptakan Empati Akhiri Perundungan 24 Februari International Stand Up to Bullying Day, Ciptakan Empati Akhiri Perundungan. (FOTO: ALAMYSTOCK)

JAKARTA - International Stand Up to Bullying Day diperingati dua kali setahun, yakni pada bulan Februari dan November.

Pada bulan Februari, hari ini diperingati pada hari Jumat terakhir setiap bulan atau tanggal 24 Februari tahun ini.

International Stand Up to Bullying Day jatuh pada hari Jumat ketiga bulan November.

Dibuatnya hari ini bertujuan untuk menciptakan empati dan mengakhiri perundungan dan pelecehan yang masih banyak terjadi hingga saat ini.

Bullying atau perundungan dapat terjadi di sekolah, tempat kerja ataupun tempat-tempat yang tidak diduga.

Bullying memiliki efek jangka panjang pada jiwa seseorang. Penting untuk mengenali contoh-contoh bullying dan ikut serta dalam upaya mengakhirinya, mulai dari lingkungan terdekat.

Sejarah International Stand Up to Bullying Day

Dikutip dari nationaltoday, International Stand Up to Bullying Day muncul dari ulah dua siswa kelas 12 Nova Scotian.

Travis Price dan David Shepherd berdiri dan memprotes ketika seorang siswa diganggu karena mengenakan kemeja merah muda.

Mereka membeli 50 kaus pink di toko diskon dan mengirim email ke teman sekelas mereka meminta mereka untuk memakai kaus pink yang mereka beli keesokan harinya, untuk menciptakan “lautan pink” untuk mendukung siswa yang di-bully.

Banyak siswa yang mengenakan kaus itu sementara yang lain datang ke sekolah dengan pakaian pink mereka sendiri.

Tindakan kreativitas dan kebaikan mereka mendapat perhatian di sekitar Kanada, Amerika Serikat, dan negara-negara lain.

Pada tahun berikutnya, International Stand Up to Bullying Day menjadi viral di banyak negara di seluruh dunia.

International Stand Up to Bullying Day adalah acara semi tahunan yang berlangsung pada bulan Februari dan November.

Acara bulan November bertepatan dengan Pekan Anti-Bullying.

Mereka yang berpartisipasi dalam tanda hari dan mengenakan "kaus janji" merah muda untuk mengambil sikap publik melawan intimidasi.

Kaus tersebut menyampaikan ketidaksenangan atas intimidasi dan memberikan dukungan kepada para korban.

Ini adalah cara non-konfrontatif untuk berdiri melawan pengganggu.

Ini pertama kali terjadi pada Februari 2008, ketika 236 sekolah, tempat kerja, dan organisasi berpartisipasi dengan mengenakan kemeja merah jambu.

Setiap sekolah, tempat kerja, atau organisasi yang berpartisipasi menyelenggarakan stannya dengan bantuan yang disediakan oleh koordinator acara.

Organisasi seperti Bully Help Initiatives berkomitmen untuk mengembangkan struktur pendukung yang efektif bagi para korban.

Garis Waktu International Stand Up to Bullying Day

1. Tahun 1999 Hukum Anti-intimidasi Pertama di AS
Georgia mengesahkan undang-undang anti-intimidasi pertama.

2. Tahun 2008 Hukum Cyberbullying

Legislatif Negara Bagian California mengesahkan undang-undang yang terkait langsung dengan cyberbullying.

3. Tahun 2012
Legislasi anti-bullying
Kanada mengesahkan undang-undang anti-intimidasi.

4. Tahun 2015 Negara Bagian Terakhir untuk Bergabung
Montana adalah negara bagian terakhir yang mengadopsi undang-undang tersebut. (*)

FOLLOW US