• News

Harga Telur di Amerika Rp 73 Ribu per Lusin, Parlemen Turun Tangan

Yati Maulana | Senin, 20/02/2023 11:01 WIB
Harga Telur di Amerika Rp 73 Ribu per Lusin, Parlemen Turun Tangan Telur Lucerne merek Safeway terlihat di toko di Wheaton, Maryland, 13 Februari 2015. Foto: Reuters

JAKARTA - Dua anggota parlemen AS mengirim surat ke perusahaan telur terkemuka di negara itu untuk mencari jawaban mengapa harga telur melambung ke rekor tertinggi dalam beberapa bulan terakhir, menurut salinan surat yang dilihat oleh Reuters.

Harga telur naik 150 persen di bulan Januari dari tahun sebelumnya menjadi $4,80 atau sekitar Rp 73.000 per selusin, menurut Biro Statistik Tenaga Kerja. Hal itu meningkatkan kekhawatiran di kalangan petani dan pendukung antimonopoli yang telah memperingatkan tentang kekuatan perusahaan pertanian terkemuka untuk menetapkan harga.

"Keluarga Amerika yang bekerja untuk menyediakan makanan layak untuk mengetahui apakah kenaikan harga yang mereka bayarkan untuk telur merupakan tanggapan yang sah terhadap berkurangnya pasokan atau keserakahan perusahaan yang tidak terkendali," tulis Senator Elizabeth Warren dari Massachusetts dan Perwakilan Katie Porter dari California.

Surat-surat itu dikirim Kamis pagi ke CEO Cal-Maine Foods (CALM.O), Hillandale Farms, Rose Acre Farms, Daybreak Foods, dan Manajemen Versova.

Departemen Pertanian AS telah menunjuk rekor kasus flu burung, yang telah membunuh lebih dari 58 juta ayam dan kalkun sejak awal tahun 2022, sebagai alasan tingginya harga. Tetapi sebuah kelompok peternakan baru-baru ini meminta regulator federal untuk menyelidiki apakah perusahaan telur mencongkel harga.

Anggota parlemen mengatakan lonjakan harga menimbulkan kekhawatiran tentang perilaku anti-persaingan dan meminta informasi tentang kompensasi eksekutif, margin keuntungan, dampak flu burung, dan apakah perusahaan telah berkomunikasi satu sama lain tentang harga telur.

Hanya Cal-Maine Foods, yang menguasai sekitar 20% pasar telur AS, yang bersifat publik. Perusahaan melaporkan laba kotor naik 600% dalam pengarsipan akhir Desember dengan Komisi Sekuritas dan Bursa.

Cal-Maine, Daybreak, Hillandale, Rose Acre, dan Versova tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Anggota parlemen meminta tanggapan pada 1 Maret.

FOLLOW US