JAKARTA - Foo Fighters memberi penghormatan kepada Taylor Hawkins sebagai ucapan selamat ulang tahun, "Miss You So Much".

Para anggota Foo Fighters tidak melupakan tanggal yang sangat spesial di bulan ini.

Pada hari Jumat, 17 Februari - yang akan menjadi ulang tahun ke-51 mendiang drummer Taylor Hawkins - band ini memposting penghargaan sederhana namun tulus ke akun Instagram mereka untuk menghormati rekan band mereka.

"Aku sangat merindukanmu," tulis postingan itu, menyertai foto hitam-putih Taylor Hawkins yang berpose dengan perangkat drumnya.

Hanya dalam waktu sebulan, itu akan menjadi peringatan pertama kematian Taylor Hawkins.

Drummer itu meninggal saat tur di Kolombia pada usia 50 tahun pada 25 Maret 2022.

Band ditetapkan menjadi headline Festival Estéreo Picnic sebelum penyelenggara mengumumkan keadaan darurat medis telah terjadi, dan band tidak akan muncul lagi.

Sebelum kematian Taylor Hawkins, Foo Fighters s dijadwalkan tampil di Grammy ke-64; Foo Fighters tidak tampil, tetapi acara penghargaan malah menampilkan penghormatan kepada Taylor Hawkins.

Pada hari-hari setelah kematiannya, rekan band Taylor Hawkins yang berduka juga mengumumkan pembatalan semua jadwal tur.

Bersamaan dengan aksi lainnya, grup ini membawakan hit klasik 1997 mereka "My Hero" dengan putra Taylor Hawkins, Oliver Shane, bermain drum untuk mengenang sang drummer.

The Foos menutup tahun 2022 dengan pesan ke media sosial yang secara khusus membahas kehilangan rekan band mereka.

“Saat kami mengucapkan selamat tinggal pada tahun paling sulit dan tragis yang pernah dialami band kami, kami diingatkan betapa bersyukurnya kami untuk orang-orang yang paling kami cintai dan hargai, dan untuk orang-orang terkasih yang tidak lagi bersama kami,” demikian tulisan itu.

"Foo Fighters dibentuk 27 tahun yang lalu untuk mewakili kekuatan penyembuhan musik dan kelangsungan hidup. Dan selama 27 tahun terakhir, para penggemar telah membangun komunitas di seluruh dunia, sistem pendukung setia yang telah membantu kita semua melewati masa-masa tergelap bersama."

"Tempat untuk berbagi kegembiraan dan rasa sakit, harapan dan ketakutan, dan untuk bergabung dalam paduan suara kehidupan bersama melalui musik. Tanpa Taylor Hawkins, kami tidak akan pernah menjadi band seperti sekarang ini - dan tanpa Taylor Hawkins, kami tahu itu kami akan menjadi band yang berbeda kedepannya."

"Kami juga tahu bahwa Anda, para penggemar, sangat berarti bagi Taylor Hawkins seperti dia bagi Anda," kata band itu, menambahkan bahwa sang drummer akan "bersemangat" begitu mereka melakukan tur lagi.

Grup tersebut baru-baru ini mengumumkan serangkaian tanggal tur 2023, yang akan dimulai pada 26 Mei 2023 di Boston. (*)