• News

Penyelam Temukan Puing Pesawat Ulang-alik Challenger di Lepas Pantai Florida

Yati Maulana | Senin, 14/11/2022 02:02 WIB
Penyelam Temukan Puing Pesawat Ulang-alik Challenger di Lepas Pantai Florida Penjelajah bawah air dan ahli biologi kelautan Mike Barnette dan penyelam bangkai kapal Jimmy Gadomski menjelajahi perairan lepas pantai Florida, AS, pada Mei 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Penyelam dari kru dokumenter yang mencari puing-puing pesawat Perang Dunia Kedua di lepas pantai Florida menemukan bagian pesawat ulang-alik Challenger setinggi 20 kaki, yang meledak dan pecah tak lama setelah diluncurkan pada 1986, kata NASA pada Kamis.

Para penyelam menghubungi NASA setelah melihat sebuah objek besar dan modern yang sebagian besar tertutup pasir di dasar lautan dan memiliki ubin khas pesawat ulang-alik, kata badan antariksa itu dalam sebuah pernyataan tertulis.

"Penemuan ini memberi kita kesempatan untuk berhenti sekali lagi, mengangkat warisan dari tujuh perintis yang hilang, dan merenungkan bagaimana tragedi ini mengubah kita," kata administrator NASA Bill Nelson dalam pernyataannya.

Para penyelam menjelajahi dasar laut lepas pantai Florida awal tahun ini sebagai bagian dari film dokumenter History Channel berjudul "The Bermuda Triangle: Into Cursed Waters" tentang petak Samudra Atlantik yang telah lama menjadi mitos seputar hilangnya pesawat dan kapal secara supernatural.

Mereka mencari puing-puing Pesawat Penyelamat PBM Martin Mariner yang hilang tanpa jejak pada 5 Desember 1945, saat mencari lima pengebom torpedo Angkatan Laut AS yang juga hilang hari itu.

Penemuan itu menandai pertama kalinya dalam 25 tahun sepotong Challenger telah ditemukan.

Nelson mengatakan NASA sedang mencoba untuk menentukan apakah akan memulihkan puing-puing dan "tindakan tambahan apa yang mungkin diperlukan terkait artefak yang akan menghormati warisan astronot Challenger yang gugur dan keluarga yang mencintai mereka."

Challenger meledak menjadi bola api 73 detik setelah lepas landas dari Kennedy Space Center pada 28 Januari 1986. Semua tujuh anggota awak tewas, termasuk guru sekolah Christa McAuliffe.

Investigasi selanjutnya menyalahkan bencana pada segel O-Ring yang dikompromikan pada pendorong roket padat, diperburuk oleh suhu dingin yang tidak biasa. Itu tetap menjadi salah satu bencana terburuk dalam sejarah program luar angkasa AS.

FOLLOW US