JAKARTA - Sepuluh orang, termasuk dua remaja dan seorang gadis yang lebih muda, tewas dalam ledakan di sebuah pompa bensin di daerah Donegal, Irlandia, kata polisi pada Sabtu, menambahkan bahwa insiden itu tampaknya merupakan "kecelakaan tragis".

Polisi mengatakan tidak ada lagi korban yang diperkirakan dari ledakan yang terjadi tak lama setelah pukul 3 sore waktu setempat (1400 GMT) pada hari Jumat di pompa bensin Applegreen di pinggiran desa Creeslough.

Korban tewas, yang semuanya berasal dari daerah setempat, juga termasuk empat pria dan tiga wanita. Delapan orang dirawat di rumah sakit, termasuk satu dengan luka kritis yang diterbangkan ke Dublin.

"Kami harus tetap berpikiran terbuka sebagai polisi dalam cara kami menyelidiki ini, tetapi informasi kami saat ini mengarah pada kecelakaan tragis," kata Inspektur David Kelly dalam konferensi pers.

Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan blok apartemen dua lantai di atas toko pompa bensin dengan dinding pecah dan atap sebagian runtuh, dan puing-puing berserakan di halaman depan tempat beberapa mobil diparkir.

Perdana Menteri Irlandia Michael Martin mengatakan insiden itu adalah tragedi yang tak terkatakan bagi komunitas kecil yang hanya beberapa ratus orang.

"Orang-orang di seluruh pulau ini akan mati rasa oleh rasa terkejut dan kehancuran yang sama seperti orang-orang Creeslough atas hilangnya nyawa yang tragis ini," kata Martin dalam sebuah pernyataan Jumat malam.

"Saya ingin mengungkapkan simpati terdalam saya kepada keluarga mereka, dan teman-teman, dan kepada seluruh komunitas Creeslough, pada hari-hari tergelap ini untuk Donegal dan seluruh negara."

Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly juga menyampaikan simpatinya kepada keluarga korban.

Anggota parlemen Sinn Fein lokal Pearse Doherty mengatakan di tempat kejadian pada hari Jumat bahwa "ledakan besar" terdengar dari jarak bermil-mil. Sebagai satu-satunya supermarket di desa, dan rumah bagi kantor pos dan penata rambut, dia mengatakan stasiun akan sangat sibuk hanya pada akhir hari sekolah.

Bernard Doherty, yang tinggal di dekatnya dan mengetahui semua kecuali satu korban, mengatakan kepada penyiar nasional RTE bahwa dia dan yang lainnya mulai membersihkan puing-puing dengan traktor dan trailer sebelum Penjaga Pantai Irlandia dan tim penyelamat spesialis dari Irlandia Utara terdekat bergabung dengan layanan darurat di tempat kejadian.

"Puing-puing telah tertiup ke halaman depan sampai ke jalan. Segala sesuatu dari timah hingga balok, pelat lantai, isi toko tergeletak di sekitar tempat itu," katanya, seraya menambahkan bahwa satu orang ditarik keluar hidup-hidup. "Sekitar 20 detik setelah mendarat di tempat kejadian, kami tahu apa yang ada di depan."