• Wisata

Pulau Paskah Chili Dibuka Kembali untuk Turis

Yati Maulana | Sabtu, 06/08/2022 15:30 WIB
Pulau Paskah Chili Dibuka Kembali untuk Turis Patung bernama Moai terlihat di sebuah bukit di Pulau Paskah, Chili 1 Februari 2019. Foto: Reuters

JAKARTA - Pulau Paskah Chili menerima kelompok turis pertamanya pada hari Kamis setelah menutup perbatasannya selama lebih dari dua tahun karena pandemi virus corona.

Pulau Paskah, lebih dari 2.000 mil (3.219 km) dari pantai Chili, memiliki lebih dari seribu patung batu, kepala raksasa yang diukir berabad-abad lalu oleh penduduk pulau itu -- yang membuatnya terkenal dan berstatus Situs Warisan Dunia UNESCO.

"(Pulau Paskah) adalah museum terbuka terbesar di dunia," kata Pedro Edmunds, walikota Pulau Paskah, menambahkan bahwa sudah waktunya untuk membuka pulau itu setelah menutup perbatasannya 868 hari yang lalu.

"Kami telah mempelajari apa itu pandemi dan tahu bagaimana menjaga diri kami sendiri," kata Edmunds, seraya menambahkan bahwa fokusnya adalah menjaga keamanan para tamu.

Pengunjung harus divaksinasi lengkap dan menunjukkan tes PCR negatif yang diambil tidak lebih dari 24 jam sebelum naik penerbangan domestik ke pulau itu. Wisatawan yang naik penerbangan internasional ke pulau itu harus melakukan tes antigen begitu mereka tiba.

Maskapai LATAM mengatakan akan membuka kembali rute dari Santiago ke Pulau Paskah dengan penerbangan pada hari Kamis dan Sabtu dan berharap untuk menambah lebih banyak lagi.

"LATAM akan secara bertahap meningkatkan frekuensi jika tindakan kesehatan memungkinkan," kata Constanza Pizarro, manajer komunikasi LATAM. "Kami sedang berkoordinasi dengan pihak berwenang."

FOLLOW US