• News

Pekan Depan, 4.000 Tentara Indonesia-Amerika Latihan Militer Bersama

Yati Maulana | Sabtu, 30/07/2022 11:20 WIB
Pekan Depan, 4.000 Tentara Indonesia-Amerika Latihan Militer Bersama Komandan Jenderal AS untuk Divisi Infanteri ke-7 Mayor Jenderal Stephen G. Smith menjelang latihan bersama Super Garuda Shield 2022, di kedutaan AS di Jakarta, 29 Juli 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Sekitar 4.000 tentara sebagian besar dari Indonesia dan Amerika Serikat akan melakukan latihan militer bersama minggu depan yang menggarisbawahi "pentingnya kami menempatkan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," kata seorang pejabat senior militer AS pada hari Jumat.

Latihan tahunan "Perisai Super Garuda", yang oleh Amerika Serikat disebut "secara signifikan lebih besar dalam cakupan dan skala daripada latihan sebelumnya", datang dengan latar belakang ketegangan yang meningkat dengan China atas meningkatnya ketegasan yang terakhir di wilayah tersebut.

Tetapi Mayor Jenderal Stephen G. Smith, yang akan memimpin operasi di lapangan dalam latihan tersebut, mengatakan kepada wartawan di Jakarta pada hari Jumat bahwa latihan tersebut tidak boleh dilihat sebagai tanggapan terhadap ketegangan apa pun.

"Latihan ini bukan ancaman atau tidak boleh dipandang sebagai ancaman bagi siapa pun, di mana pun. Ini murni latihan militer-ke-militer," katanya.

Ketegangan dan retorika berkobar minggu ini di tengah laporan bahwa Ketua DPR AS Nancy Pelosi berencana untuk mengunjungi Taiwan secepat Agustus. Tetapi Presiden AS Joe Biden dan mitranya dari China Xi Jinping sebagian besar berhasil menghindari eskalasi dalam panggilan pada hari Kamis, menunjukkan bahwa tidak ada pihak – yang disibukkan dengan kesengsaraan ekonomi di dalam negeri – menginginkan krisis baru di Selat Taiwan.

Latihan regional akan berlangsung dari 1 hingga 14 Agustus di pulau Sumatra dan Kalimantan di Indonesia dan juga akan melibatkan pasukan dari negara lain termasuk Singapura, Australia dan Jepang, yang bergabung dalam latihan untuk pertama kalinya.

FOLLOW US