• News

Warga Sipil Lithuania Galang Dana, Baykar Turki Sumbang Drone untuk Ukraina

Yati Maulana | Jum'at, 03/06/2022 11:15 WIB
Warga Sipil Lithuania Galang Dana, Baykar Turki Sumbang Drone untuk Ukraina Sebuah kendaraan udara tempur tak berawak Bayraktar Akinci dipamerkan di festival kedirgantaraan dan teknologi Teknofest di Baku, Azerbaijan, 27 Mei 2022. Foto: Reuters

JAKARTA - Produsen Baykar dan Badan Industri Pertahanan Turki akan menyumbangkan drone tempur canggih Bayraktar TB2 ke Lituania untuk ditransfer ke Ukraina, setelah warga Lituania menggalang dana hampir 6 juta euro untuk membelinya, kata kementerian pertahanan Lituania, Kamis.

Baykar akan mengirimkan drone dalam beberapa minggu. Drone itu akan dicat dengan warna bendera Lituania dan Ukraina, menurut kementerian, yang pekan lalu mengatakan akan mengatur pembelian pesawat itu.

"Kami datang ke Turki untuk menyepakati syarat pembelian drone, tetapi mereka menyiapkan kejutan yang paling menyenangkan bagi kami," kata Wakil Menteri Pertahanan Vilius Semaska dalam sebuah pernyataan.

Baykar mengkonfirmasi donasinya dalam sebuah posting Twitter yang menyertakan foto-foto Semaska dengan drone di lokasinya.

"Rakyat Lituania dengan terhormat telah mengumpulkan dana untuk membeli Bayraktar TB2 untuk Ukraina. Setelah mengetahui hal ini, Baykar akan memberikan Bayraktar TB2 ke Lituania secara gratis dan meminta dana tersebut pergi ke Ukraina untuk bantuan kemanusiaan," kata perusahaan itu.

Ratusan orang ikut serta membeli drone untuk Ukraina sebagai bentuk solidaritas dalam perangnya melawan Rusia, yang juga pernah menguasai Lituania.

Total 5,9 juta euro ($6,2 juta) dikumpulkan hanya dalam 5,5 hari, sebagian besar dalam sumbangan kecil, menurut Laisves TV, penyiar internet Lituania yang meluncurkan penggalangan dana tersebut.

Sekitar 1,5 juta euro ($1,6 juta) dari dana yang terkumpul akan digunakan untuk membayar persenjataan pesawat tak berawak, kata kementerian pertahanan, dengan sisanya digunakan untuk bantuan lain untuk Ukraina.

Kyiv sebelumnya telah membeli puluhan drone TB2, yang telah terbukti efektif dalam beberapa tahun terakhir melawan pasukan Rusia dan sekutu mereka dalam konflik di Suriah dan Libya.

Ankara, yang memiliki hubungan baik dengan Kyiv dan Moskow, tidak termasuk di antara anggota NATO yang telah mengirim senjata berat ke Ukraina.

Lithuania juga ingin membeli Bayraktar atau drone serupa untuk militernya sendiri, kata Semaska kepada Reuters. "Kami sedang mencari TB2 tetapi bisa juga TB3 atau drone lain yang dipersenjatai dengan rudal," katanya.

FOLLOW US