• News

Harga Minyak Goreng Tak Kunjung Turun Jelang Lebaran

Akhyar Zein | Sabtu, 30/04/2022 21:30 WIB
Harga Minyak Goreng Tak Kunjung Turun Jelang Lebaran Warga menunjukan minyak goreng kemasan dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp14 ribu per liter saat Operasi Pasar Bulog di Mojosongo, Solo, Jawa Tengah, Rabu (23/2/2022) (foto: ANTARA).

JAKARTA - Sejumlah kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga minyak goreng di masyarakat belum efektif. Dari pantauan, harga minyak goreng kemasan 2 liter di pasar tradisional dan pasar modern di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat masih bertengger di kisaran Rp50 ribu. Dari sebelumnya di kisaran harga Rp28 ribu pada akhir 2021.

Adapun minyak goreng curah masih sulit ditemui di sejumlah tempat di Kabupaten Bekasi, sedangkan di Kemayoran, Jakarta berkisar harga Rp15-20 ribu per liter.

Seorang ibu rumah tangga, Diny Rantykasari, yang tinggal di Bekasi sempat berharap harga minyak goreng akan turun setelah Kejaksaan Agung memproses dugaan pidana dalam kasus kelangkaan minyak goreng.

"Tertangkapnya mafia semoga ada efeknya ke minyak goreng, karena bagi masyarakat yang terpenting harga minyak turun ke harga sebelumnya," jelas Diny Rantykasari, Kamis (28/4/2022).

Hal senada disampaikan Sabrina, warga Kemayoran, Jakarta, yang bersyukur Kejaksaan Agung mampu mengungkap kasus kelangkaan minyak goreng yang meresahkan masyarakat. Ia berharap proses hukum ini dapat membuat minyak goreng tersedia dan harganya terjangkau oleh masyarakat.

Ia mengaku harus menahan diri untuk tidak membeli minyak goreng saat harga sedang tinggi karena harus melihat kondisi keuangan keluarga."Kalau harga minyak goreng masih mahal. Sepertinya lihat situasi kondisi. Kalau memang keuangan memungkinkan masih beli. Tapi masih akan menahan diri untuk membeli hingga harga normal kembali," ujar Sabrina, Jumat (29/4/2022).

FOLLOW US