JAKARTA - Madura United FC akan menjalani laga final Championship Series BRI Liga 1 2023/24 melawan Persib Bandung. Laga leg pertama akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Minggu (26/5) malam.

Pada laga tersebut dipastikan berlangsung tanpa kehadiran suporter Madura Bersatu. seiring dengan adanya surat bernomor 043/DIR-PBB/V/2024 tentang permohonan bantuan sosialisasi dan penekanan tanpa suporter Madura United, dan ditandatangani Vice President Operations Persib Bandung, Andang Ruhiat, tertanggal 21 Mei 2024.

Meski begitu tidak memupuskan semangat suporter Madura United untuk tetap mendukung tim kebanggaannya. Mereka datang ke stadion memberi semangat Francisco Rivera dkk saat latihan terakhir di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) Madura, Kamis (23/5) sore.

Hal tersebut pun dimanfaatkan kapten Madura United Fachruddin Aryanto untuk memohon doa dan dukungan suporter agar bisa mendapatkan hasil terbaik dalam laga tersebut. Meskipun laga akan berjalan tidak mudah, tetapi tim bertekad untuk meraih kemenangan di kandang Persib.

Selain itu dia juga mengingatkan suporter Madura United untuk mematuhi regulasi yang berlaku agar tidak datang langsung ke Bandung.

"Yang pertama mohon doanya agar diberikan keselamatan, dalam pertandingan kita mendapatkan hasil yang positif," kata Fachruddin Aryanto.

"Yang kedua kami mengingatkan regulasi suporter tim tamu belum bisa datang. Sampai jumpa tanggal 31 di rumah kita dan kita akan merayakan bersama kejuaraan ini. Bismillah," imbuhnya.

Harapan yang sama pun disampaikan pelatih caretaker Madura United Rakhmat Basuki yang berterima kasih pada suporter yang telah memberi semangat sehari jelang keberangkatan tim ke Bandung. 

Meskipun suporter tidak bisa datang ke Bandung, dia berharap tetap mendoakan tim dengan menyaksikan dari layar kaca di rumah masing-masing untuk mendapatkan hasil positif. Selain itu dia juga mengingatkan agar suporter dapat menerima apapun hasilnya.

"Terima Kasih supportnya, kalian luar biasa. Doakan kami, mudah-mudahan hasilnya sesuai dengan harapan kami semua akan berjuang demi kebanggaan Madura," ujar pelatih asal Pamekasan itu.

"Apapun hasilnya tetap dukung kami. Jadikan sepak bola ini sebagai pemersatu. Terutama di Madura," tandasnya.