• Gaya Hidup

Nastar Camilan Favorit saat Lebaran, Terinspirasi dari Olahan Pie Belanda

Tri Umardini | Kamis, 21/04/2022 06:01 WIB
Nastar Camilan Favorit saat Lebaran, Terinspirasi dari Olahan Pie Belanda Kue kering Nastar. (FOTO: CPCDN.COM)

JAKARTA - Lebaran sebentar lagi. Para ibu rumah tangga pasti sudah mulai sibuk menyiapkan aneka hidangan Lebaran terutama berbagai kue kering yang disuguhkan untuk para tamu.

Bicara mengenai kue kering (kuker), satu di antara kuker yang menjadi favorit adalah Nastar.

Nastar berbentuk bulat dengan isian selai nanas. Hmmm enak dicamil.

Kehadiran Nastar ternyata tak lepas dari masa pendudukan Belanda.

Nama Nastar merupakan gabungan dua kata yang diambil dari Bahasa Belanda, yaitu ananas atau nanas dan taartjes atau tart.

Jadi, Nastar merupakan kue tart yang di dalamnya berisi selai nanas.

Mulanya, resep Nastar terinspirasi dari olahan pie Belanda yang dibuat dalam loyang besar dan diisi dengan selai yang terbuat apel, blueberi, atau stroberi.

Ketika Belanda datang ke Nusantara dan ingin membuat kue tersebut, mereka mengalami kesulitan dalam mencari buah untuk selai yang tekstur kematangannya mirip layaknya buah yang ada di Belanda.

Kemudian, muncullah ide untuk mengganti buah-buahan itu dengan buah nanas yang banyak ditemui di Indonesia.

Buah nanas juga dipilih karena rasanya yang manis dan asam mewaikil cita rasa yang dimiliki buah apel dan stroberi.

Tak hanya isinya saja yang berubah, kini Nastar mengalami modifikasi bentuk adonannya yang semula besar menjadi kecil-kecil.

Nastar tak hanya hadir saat Lebaran tapi juga Natal dan Imlek.

Warga Tionghoa menganggap Nastar sebagai lambang datangnya keberuntungan bagi siapapun yang mengonsumsinya.

Dalam bahasa Hokian, Nastar disebut juga Ong Lai atau buah pir emas.

Warna kuning keemasan dari adonan yang matang sempurna serta isinya yang bercitarasa manis legit, adalah lambang rezeki yang manis dan berlimpah.

Tentang kedudukan Nastar di daftar kuliner nusantara sendiri masih menimbulkan perdebatan.

Ada yang menyetujui bahwa Nastar masuk ke dalam ranah kue kering, namun ada pula yang percaya bahwa nastar masuk ke dalam daftar cake atau kue basah.

Hal ini lantaran selai nanas yang ada membuat keseluruhan citarasa Nastar menjadi lembab dan lembut dengan sedikit kandungan air, tak seperti tekstur kue kering yang jauh dari lembab dan bercitarasa crunchy. (*)

 

 

FOLLOW US