JAKARTA - Mantan pemain Manchester United Paul Scholes mengecam bos mantan timnya Ralf Rangnick setelah menambah hasil mengecewakan lainnya pada hari Sabtu (12/2) ketika Setan Merah mendapatkan hasil imbang melawan Southampton di Old Trafford.

“Kita harus berpikir untuk membuat rencana; mereka harus membawa pelatih sepak bola elit dan top ke klub sepak bola untuk menghidupkan kembali situasi," kata Scholes.

Scholes mengatakan bahwa MU adalah salah satu klub besar, dan sudah sepatutnya management harus memiliki rencana.

“Ini Man United, mereka harus memiliki yang terbaik dari segalanya. Untuk tidak memiliki rencana dan membawa direktur olahraga. Saya pikir dia (Rangnick) melatih tim dua tahun dari 10 tahun terakhir," lanjut legenda tim berusia 47 tahun tersebut.

“Jangan salah paham, saya suka pria itu, saya pikir dia tampil sangat baik, tetapi dia sepertinya kurang pengalaman dalam melatih selama lima atau enam tahun terakhir, apa pun itu.

Dia juga mengungkapkan bahwa permainan MU masih egois dan tidak mementingkan kerjasama tim. Scholes menegaskan bahwa perbandingan permainan antara MU dengan Southampton jauh berbeda pada laga malam itu.

“[United adalah] tim individu. Anda melihat perbedaan dari tim Man United ke Southampton," lanjutnya dilansir dari MARCA.

“Southampton brilian, pelatihan, metode, bagian permainan, itu fantastis. Anda melihat Manchester United dan mereka ada di mana-mana. [Scott] McTominay dibiarkan sendiri di lini tengah, [Paul] Pogba pergi sendiri. sendiri di lini tengah, di mana Bruno Fernandes bermain, saya tidak tahu," kata Scholes.