JAKARTA - Pemerinthan Korea Selatan akan memperpanjang larangan bepergian ke enam negara di Timur Tengah dan Afrika serta beberapa bagian Filipina selama enam bulan karena risiko keamanan yang berkepanjangan.
Peraturan tersebut langsung diumumkan oleh kementerian luar negeri Korsel pada hari Jumat 7/1, larangan tersebut dijadwalkan akan berakhir pada 31 Januari.
Perluasan larangan tersebut juga akan diperluas ke negara-negara seperti Irak, Suriah, Yaman, Libya, Somalia, Afghanistan dan wilayah selatan kepulauan Filipina, Semenanjung Zamboanga, Sulu, Basilan dan Tawi-Tawi, kata kementerian.
Dikutip dari The Korea Herald, daerah-daerah yang tidak diperbolehkan tersebut karena terkena risiko konstan serangan teroris dan ketidakstabilan politik yang kemungkinan akan bertahan untuk jangka waktu yang cukup lama, kata kementerian itu.
Perjalanan ke Irak, Suriah, Somalia dan Afghanistan telah dilarang sejak 2007. Seoul memberlakukan larangan di Yaman pada 2011, Libya pada 2014 dan pulau-pulau di Filipina pada 2015.