• News

Uang Saku untuk Program MBKM Dipastikan Tetap Cair di Tahun Depan

Asrul | Senin, 27/12/2021 10:02 WIB
Uang Saku untuk Program MBKM Dipastikan Tetap Cair di Tahun Depan Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kemdikbudristek, Nizam (Foto: Ist)

Jakarta - Pencairan uang saku untuk program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dipastikan tetap berlanjut tahun depan. Hal ini disampaikan oleh Plt. Dirjen Dikti Ristek, Kemdikbudristek, Nizam pada Minggu (26/12).

Program MKBM telah diikuti oleh sekitar 12.800 mahasiswa pada program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), 21.700, mahasiswa pada program Kampus Mengajar (KM), 8.200, mahasiswa pada Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), dan 950 mahasiswa pada Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA).

Namun hingga Desember 2021, sekitar 1.100 mahasiswa MSIB, 1.000 mahasiswa KM, dan 780 mahasiswa PMM masih terkendala kelengkapan dokumennya. Begitu juga sekitar 600 mentor MSIB, 450 dosen pembimbing lapangan KM, dan 180 pendamping PMM.

Nizam mengatakan, sejak Oktober 2021 Kemdikbudristek dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bekerja ekstra keras untuk menghubungi satu per satu peserta, mentor, dosen pembimbing lapangan, dan pendamping yang belum melengkapi informasi sebagai syarat pencairan.

"Kami mohon maaf atas berbagai kendala dan keterlambatan dalam pemenuhan hak mahasiswa dan mitra, perlu diingat merupakan tanggung jawab kami bahwa semua pihak akan mendapatkan pembayaran yang menjadi haknya," kata Nizam.

"Bagi yang belum mendapatkan pembayaran sepenuhnya, tidak usah khawatir, karena pencairan kegiatan tahun 2021 masih akan diteruskan di tahun 2022 sampai semuanya selesai. Tidak ada yang haknya tidak dipenuhi," jelas Nizam.

Nizam menjelaskan bahwa berbagai program yang diberikan oleh negara ini tujuannya agar mahasiswa dapat fokus dan bersemangat mencari pengalaman, ilmu baru, dan kompetensi untuk berjejaring.

"Banyak sekali testimoni positif yang kami terima. Kami berterima kasih kepada para peserta Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang telah memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Saya berharap pengalaman berharga yang diperoleh dari mengikuti program ini akan betul-betul menjadi bekal di masa depan," tutup Nizam.

FOLLOW US