JAKARTA - United Airlines dan Delta Air Lines telah membatalkan ratusan penerbangan pada malam natal sebagai bagian dari upaya menangkal penyebaran varian COVID-19 Omicron.

United Airlines yang berbasis di Chicago telah membatalkan 120 penerbangan untuk hari Jumat 24/12, sementara Delta Air Lines yang berbasis di Atlanta telah membatalkan sekitar 90 penerbangan.

Keduanya mengatakan mereka sedang bekerja untuk menghubungi penumpang sehingga mereka tidak akan terdampar di bandara.

Pelacak penerbangan FlightAware pada hari Jumat mengatakan bahwa United Air Lines sekarang telah menambahkan pembatalan penerbangannya menjadi 169 penerbangan pada Malam Natal dan Delta telah membatalkan 127, bersama dengan 50 penerbangan lain yang dibatalkan untuk United pada Natal dan 89 untuk Delta.

Jumlah penerbangan Malam Natal yang dibatalkan secara global saat ini adalah 2.029, dengan 448 dibatalkan di Amerika Serikat.

“Lonjakan nasional dalam kasus Omicron minggu ini berdampak langsung pada awak penerbangan kami dan orang-orang yang menjalankan operasi kami. Akibatnya, kami sayangnya harus membatalkan beberapa penerbangan dan memberi tahu pelanggan yang terkena dampak sebelum mereka datang ke bandara," kata United dilansir dari Reuters.

Delta mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya telah mencari solusi terbaiknya agar tidak ada pembatalan tersebut dengan menghabiskan semua opsi dan sumber daya termasuk perubahan rute dan penggantian pesawat dan awak untuk mencakup penerbangan terjadwal, sebelum membatalkan sekitar 90 penerbangan pada hari Jumat.