• News

Malikah Shabazz, Putri Malcolm X, Meninggal di Usia 56

Akhyar Zein | Rabu, 24/11/2021 20:45 WIB
Malikah Shabazz, Putri Malcolm X, Meninggal di Usia 56 Malikah Shabazz, kiri, putri Malcolm X, setelah berbicara kepada media setelah kematian ibu mereka Betty Shabazz, 23 Juni 1997 di New York. Malikah Shabazz, ditemukan tewas di rumahnya di New York City karena penyebab alami, kata polisi Selasa, 23 November 2021. Dia berusia 56 tahun. (foto: AP/abcnews.go.com)

JAKARTA- Malikah Shabazz, salah satu dari enam putri pemimpin hak-hak sipil Malcolm X, ditemukan tewas di rumahnya di New York City, kata polisi Selasa. Dia berusia 56 tahun saat ini.

Shabazz ditemukan Senin di rumahnya di Brooklyn, kata seorang juru bicara polisi. Kematiannya tampaknya karena sebab alami, katanya.

Malikah dan saudara kembarnya, Malaak, adalah putri bungsu Malcolm X, yang dibunuh pada 21 Februari 1965. Ibu mereka, Betty Shabazz, sedang mengandung anak kembar ketika ayah mereka dibunuh.

Kematian Malikah Shabazz terjadi beberapa hari setelah dua dari tiga pria yang telah dihukum karena membunuh Malcolm X dibebaskan.

Seorang hakim Manhattan menolak keyakinan Muhammad Aziz dan mendiang Khalil Islam dan pengacara para pria itu mengatakan penyelidikan baru menemukan bukti baru yang melemahkan kasus terhadap mereka.

Bernice King, putri Martin Luther King Jr., mengatakan di Twitter,``Saya sangat sedih dengan kematian (hash) MalikahShabazz. Hati saya tertuju pada keluarganya, keturunan Dr. Betty Shabazz dan Malcolm X.``

Malikah Shabazz dan putrinya, Bettih Shabazz, ditangkap di Maryland pada 2017 atas tuduhan kekejaman terhadap hewan setelah pihak berwenang mengatakan beberapa anjing yang terluka ditemukan di dalam truk U-Haul curian yang mereka kendarai. Mereka dibebaskan dari tuduhan pada 2018.(VOA)

FOLLOW US