• News

Pengeran Harry Sebut Istilah "Megxit" Ungkapan Misoginis/Kebencian

Asrul | Rabu, 10/11/2021 13:23 WIB
Pengeran Harry Sebut Istilah "Megxit" Ungkapan Misoginis/Kebencian Meghan Markle dan Pangeran Harry (Foto: Reuters)

katakini.com - Pangeran Harry menyebut istilah `Megxit` yang digunakan oleh pers Inggris, untuk menggambarkan keputusan dia dan istrinya Meghan untuk keluar dari kerajaan, merupakan istilah misoginis atau ungkapan kebencian.

Hal ini disampaikan oleh Harry dalam video panel `The Internet Lie Machine` yang diselenggarakan oleh majalah teknologi dan budaya AS, Wired.

"Mungkin orang tahu ini dan mungkin juga tidak, tapi istilah Megxit merupakan istilah misoginis, dan itu dibuat oleh troll, diperkuat oleh koresponden kerajaan, dan terus tumbuh menjadi media arus utama. Tapi itu dimulai dengan troll," kata Harry dikutip dari Reuters pada Rabu (10/11).

Harry dan Meghan, yang secara resmi dikenal sebagai Duke dan Duchess of Sussex, pindah ke California tahun lalu untuk menjalani kehidupan yang lebih mandiri.

Harry mengatakan bahwa sebagian alasan kepergian mereka adalah perlakuan rasis terhadap Meghan, yang ibunya berkulit hitam dan ayahnya berkulit putih, oleh media tabloid Inggris.

Sebuah studi yang dirilis pada Oktober lalu oleh layanan analisis media sosial, Bot Sentinel, mengidentifikasi 83 akun di Twitter yang dikatakan bertanggung jawab atas 70 persen konten kebencian dan informasi yang salah, yang ditujukan kepada Meghan dan Harry.

"Mungkin bagian yang paling mengganggu dari ini adalah jumlah jurnalis Inggris yang berinteraksi dengan mereka dan memperkuat kebohongan. Tetapi mereka memuntahkan kebohongan ini sebagai kebenaran," ujar Harry mengacu pada penelitian tersebut.

Harry dan Meghan sejak itu berkampanye melawan hal-hal negatif di media sosial, yang menurut mereka memengaruhi kesehatan mental orang. Dan Harry menyebut informasi yang salah sebagai "krisis kemanusiaan global".

FOLLOW US