• News

PPKM Menekan Mobilitas Tapi Covid1-9 Meningkat

Akhyar Zein | Minggu, 18/07/2021 16:54 WIB
PPKM Menekan Mobilitas Tapi Covid1-9 Meningkat Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito (foto: covid19.go.id)

Jakarta, Katakini.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 mengungkapkan bahwa  (PPKM) berhasil menekan mobilitas masyarakat.

“Meskipun begitu, kasus Covid-19 malah terus meningkat. Artinya, penularan ada di tingkat komunitas,” jelas Wiku Adisasmito saat konferensi pers online pada Sabtu.

Menurut dia, pengetatan masih perlu terus dilakukan apalagi menjelang Hari Raya Iduladha 1442 Hijriah.

“Pengetatan ini untuk mencegah munculnya klaster keluarga,” kata dia lagi.

Juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan penurunan mobilitas masyarakat signifikan di seluruh moda transportasi dibandingkan dengan sebelum PPKM.

“Mobilitas via angkutan udara turun hingga 70 persen,” ungkap Adita.

Sementara itu, pengguna transportasi darat dan laut sama-sama turun 40 persen.

Kepala Bagian Operasi Korlantas Polri Komisaris Besar Rudy Antariksawan mengatakan mobilitas kendaraan yang masuk ke wilayah DKI Jakarta melaui jalur tol selama PPKM Darurat turun 40 persen. Angka penurunan yang sama terlihat dari kendaraan yang keluar dari ibu kota.

Untuk mengantisipasi mobilitas saat Iduladha 2021, yang jatuh pada 20 Juli, Satgas Covid-19 pun menerbitkan Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2021 di tengah PPKM.

Surat edaran dari Satgas Covid-19 yang terbaru ini berlaku mulai 18 - 25 Juli 2021.(AA)

FOLLOW US