• News

Sebanyak 30 Orang Tewas dan 25 Orang Terjebak Akibat Tabrakan Kereta Cepat di Pakistan

Asrul | Senin, 07/06/2021 13:03 WIB
Sebanyak 30 Orang Tewas dan 25 Orang Terjebak Akibat Tabrakan Kereta Cepat di Pakistan Tangkapan layar video kecelakaan kereta api yang terjadi di Pakistan selatan dini hari 7 Juni 2021. (Video: Twitter/@AnnuKaushik253)

Karachi, katakini.com - Sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka pada Senin (7/6) ketika sebuah kereta api antar kota Pakistan yang penuh menabrak gerbong dari kereta lain yang sebelumnya tergelincir.

Sejumlah orang yang tidak diketahui masih terjebak di reruntuhan di dekat Daharki di provinsi Sindh utara, kata seorang juru bicara kereta api, menambahkan pekerja penyelamat telah meminta peralatan khusus agar mereka dapat dihubungi.

"Lokasinya jauh dan itulah sebabnya kami menghadapi beberapa masalah dalam pekerjaan penyelamatan," katanya, menambahkan setidaknya enam gerbong hancur dalam kecelakaan itu.

Juru bicara itu mengatakan kecelakaan itu terjadi ketika Millat Express menuju dari Karachi ke Sargodha, tergelincir sebelum fajar, tumpah ke jalur yang membawa Sir Syed Express dari Rawalpindi ke arah yang berlawanan.

Sedikitnya 30 orang tewas telah diangkut ke rumah sakit di sekitarnya, dan tim penyelamat masih berusaha mengakses kereta di mana sekitar 25 orang diyakini terjebak, kata pejabat senior polisi distrik Umar Tufail kepada saluran televisi lokal Geo News.

Rekaman telepon seluler yang ditayangkan di televisi dari situs itu menunjukkan puing-puing yang hancur, dengan beberapa gerbong kereta api hijau Pakistan tergeletak di sisinya.

Kecelakaan itu terjadi di bagian terpencil provinsi di bagian jalur yang ditinggikan yang dikelilingi oleh lahan pertanian yang subur.

Perdana Menteri Imran Khan mengatakan dia "terkejut" dengan kecelakaan itu dan menjanjikan penyelidikan penuh. "Memerintahkan penyelidikan komprehensif terhadap jalur kesalahan keselamatan kereta api," kata akun Twitter resminya.

Kecelakaan kereta api sering terjadi di Pakistan, yang mewarisi ribuan kilometer rel dan kereta api dari bekas kekuasaan kolonial Inggris. Tetapi jaringan tersebut telah mengalami penurunan selama beberapa dekade karena korupsi, salah urus, dan kurangnya investasi.

Sedikitnya 75 orang tewas ketika sebuah kereta api terbakar saat melakukan perjalanan dari Karachi ke Rawalpindi pada Oktober 2019. Dua kereta yang membawa ratusan penumpang bertabrakan di Karachi pada tahun 2016 yang menewaskan 21 orang. (Agencia)

Keywords :

FOLLOW US