• News

Kabinet Israel Setujui Serangan Udara Besar-Besaran ke Gaza

Akhyar Zein | Selasa, 11/05/2021 06:02 WIB
Kabinet Israel Setujui Serangan Udara Besar-Besaran ke Gaza Serangan udara penjajah zionis Israel ke Gaza (foto: Reuters)

Katakini.com - Kabinet keamanan Israel menyetujui agresi udara besar-besaran ke Gaza, media Israel melaporkan pada hari Senin.

Menurut harian Israel Yedioth Ahronoth, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz juga telah mengumumkan keadaan darurat di daerah 80 kilometer di sekitar Jalur Gaza.

Keputusan ini memberikan otoritas kepada pasukan Israel untuk memberlakukan pembatasan interaksi masyarakat dan mengevakuasi penduduk dari daerah tersebut.

Menurut penyiar publik Israel KAN, tentara Israel pada Senin malam mengancam Hamas bahwa balasan terhadap roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza akan "tajam dan tidak akan berlangsung beberapa menit tetapi berhari-hari."

Tentara Israel telah memutuskan untuk menangguhkan sekolah di pemukiman dekat Jalur Gaza pada Selasa.

Pada Senin malam, pesawat tempur Israel melancarkan serangan bertubi-tubi di Jalur Gaza.

Kelompok perlawanan Palestina menembakkan setidaknya 40 roket, termasuk tujuh roket ke Yerusalem, sementara roket-roket lainnya mengarahkan ke Ashkelon, Sderot, dan permukiman di pinggiran Gaza.

Menurut Bulan Sabit Merah Palestina, setidaknya 305 orang terluka ketika polisi Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa pada Senin di Yerusalem Timur yang diduduki dan menyerang warga Palestina yang sedang berjaga-jaga untuk mencegah kemungkinan penyerbuan oleh ekstremis Yahudi.

Ketegangan memuncak di daerah Sheikh Jarrah sejak pekan lalu ketika pemukim Israel menyerbu daerah itu setelah pengadilan Israel memerintahkan penggusuran keluarga Palestina.

Warga Palestina yang melakukan aksi solidaritas dengan warga di Sheikh Jarrah menjadi sasaran pasukan Israel.

Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel tahun 1967 dan mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 - sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.(AA)


FOLLOW US