• News

Hamas Tolak Keputusan Presiden Palestina Tunda Pemilu

Akhyar Zein | Jum'at, 30/04/2021 11:18 WIB
Hamas Tolak Keputusan Presiden Palestina Tunda Pemilu Kelompok Hamas menolak penundaan pemilihan umum Palestina.(foto: republika.co.id)

Katakini.com - Kelompok perlawanan Palestina Hamas pada Jumat mengecam keputusan Presiden Mahmoud Abbas untuk menunda pemilihan parlemen yang dijadwalkan berlangsung pada 22 Mei.

"Kami dengan menyesal menerima keputusan [kelompok] Fatah dan Otoritas Palestina yang diwakili melalui ketuanya, Tuan Mahmoud Abbas, untuk mengganggu pemilihan umum Palestina," katanya dalam sebuah pernyataan menyusul pengumuman Abbas tentang penundaan pemungutan suara.

Hamas mengatakan pihaknya menganggap Otoritas Palestina dan Fatah bertanggung jawab penuh atas penundaan dan akibatnya serta menilai langkah itu sebagai kudeta terhadap jalur kemitraan dan konsensus nasional.

Pernyataan itu mengatakan Hamas telah memboikot pertemuan itu karena mereka tahu sebelumnya bahwa PA dan Fatah akan mengganggu pemilihan untuk perhitungan lain yang tidak terkait dengan Yerusalem.

Pada Kamis malam, Abbas memutuskan untuk menunda pemilihan parlemen, dengan alasan bahwa Israel menolak untuk mengizinkan pemilihan diadakan di Yerusalem Timur yang diduduki.

Dia menekankan bahwa begitu Israel mengizinkan pemilihan di Yerusalem, dia akan mengadakan pemungutan suara dalam seminggu.

Sementara itu, ratusan warga Palestina yang marah berkumpul di pusat Kota Ramallah untuk mengutuk langkah presiden Palestina tersebut.

Awal pekan ini, harian Al-Quds, yang dikenal dekat dengan Otoritas Palestina, mengungkapkan bahwa Abbas berada di bawah tekanan Arab dan Amerika untuk menunda pemungutan suara.

Harian itu mengatakan bahwa tekanan itu datang karena ada kekhawatiran bahwa Hamas akan memenangkan pemilu.(AA)


FOLLOW US