Katakini.com - Politikus Partai Golkar yang juga anggota Komisi XI DPR RI Muhammad Misbakhun menilai reshuffle kabinet adalah sebuah keniscayaan politik dalam Kabinet Presidensil.

"Dalam sebuah sistem politik presidensial, presiden sebagai kepala pemerintahan mendapatkan mandat dari konstitusi untuk membentuk kabinet," kata Misbakhun dalam Dialektika Demokrasi "Membaca Peta Parlemen Pascareshuffle Kabinet Jilid II" di Media Centre DPR RI, Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (22/4/2021).

Misbakhun mengatakan, pandemi Covid-19 merubah cara hidup dan peradaban manusia. Orang-orang yang masuk kabinet pun dipilih ketika dalam keadaan normal.

"Dengan menghadapi situasi tidak normal, tantangannya berubah, permasalahannya berbeda, apakah kemudian manusia-manusia normal yang dipilih pada saat keadaan normal, itu bisa menyelesaikan situasi tidak normal. Pemegang raport mereka kan tentunya Presiden Jokowi sendiri," ujarnya.

Menurutnya, negara dalam situasi darurat seperti ini, presiden pasti tahu apa yang dibutuhkan.
"Harus dicatat, sebagai presiden, ingin mempunyai legacy untuk rakyatnya," kata Misbakhun.