• Bisnis

Indonesia Bersiap Buka Bali Untuk Wisatawan Asing

Akhyar Zein | Jum'at, 26/03/2021 17:39 WIB
 Indonesia Bersiap Buka Bali Untuk Wisatawan Asing Sejumlah warga mengikuti upacara Pamahayu Jagat di Pura Besakih, Bali. Upacara itu digelar untuk menyambut tahapan pertama new normal di Bali. ( foto: Antara)

Katakini.com - Pemerintah Indonesia tengah bersiap untuk membuka kembali Bali bagi wisatawan asing pada Juli 2021.

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah juga akan menyiapkan koridor perjalanan (travel bubble) dengan negara lain untuk mendorong kunjungan wisatawan asing ke Bali.

“Kita mesti buat parameter yang sama di Indonesia dan Bali ini dengan negara asing yang mau masuk ke kita. Kita bikin travel bubble-nya di situ. Tidak boleh satu pihak, harus reciprocal,” kata Luhut melalui konferensi pers virtual Bali Investment Forum 2021 pada Jumat.

Indonesia telah menutup akses bagi warga negara asing, kecuali yang memiliki kepentingan khusus, sejak 2020 sebagai langkah pengendalian Covid-19.

Situasi tersebut menyebabkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia, termasuk Bali, menurun 75 persen pada 2020 yang berdampak pada sektor pariwisata.

Pemerintah saat ini memproyeksikan Bali sebagai kawasan wisata zona hijau Covid-19 agar dapat segera dikunjungi oleh wisatawan asing dan memulihkan ekonomi penduduk setempat.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo mengatakan akan ada sejumlah pertimbangan terkait negara yang akan menjalin koridor perjalanan dengan Indonesia terkait ini.

Salah satunya, negara tersebut harus dapat menangani Covid-19 dengan baik dan program vaksinasinya telah berjalan cukup signifikan.

Pemerintah juga akan mempertimbangkan ketersediaan penerbangan langsung dari negara tersebut menuju Bali dan sebaliknya untuk mengurangi risiko terpapar di perjalanan.

“Kita juga fokus pada quality tourism, lebih ke turis yang spending (pengeluarannya) lebih tinggi dan durasi tinggalnya lebih panjang,” ujar Angela.


Bali jadi prioritas program vaksinasi

Gubernur Bali I Wayan Koster meminta pemerintah pusat untuk mempercepat program vaksinasi demi menopang target pembukaan kembali Pulau Dewata pada Juli 2021.

Menurut Wayan, ada sekitar 3 juta orang dari total 4,3 juta penduduk yang perlu divaksin untuk mencapai kekebalan komunitas (herd immunity).

Sejauh ini, baru sekitar 300 ribu penduduk Bali yang telah disuntik vaksin Covid-19.

“70 persen penduduk kami telah minta untuk segera divaksin paling lambat Juli, sehingga arahan Presiden (Joko Widodo) bulan Juli itu secara bertahap dan terbatas wisatawan mancanegara bisa mulai datang,” kata Wayan.

Perekonomian masyarakat Bali telah terpukul akibat pandemi Covid-19 karena 54 persen penduduknya bergantung pada sektor pariwisata.

Pertumbuhan ekonomi di Bali terkontraksi 12 persen pada triwulan keempat 2020.

Wayan juga menekankan pengendalian pandemi Covid-19 di Bali menjadi salah satu poin penting untuk dapat segera mencapai target ini.

Bali sejauh ini telah melaporkan 38 ribu kasus Covid-19, dengan lebih dari 1.000 pasien meninggal.

"Sekarang ini (situasi pandemi di Bali) masih cukup dinamis, karena itu protokol kesehatan masih harus tetap diperketat," kata Wayan.

FOLLOW US