• News

Setahun Pandemi, Kepuasan Terhadap Jokowi Melambung

Eko Budhiarto | Jum'at, 12/03/2021 14:42 WIB
Setahun Pandemi, Kepuasan Terhadap Jokowi Melambung Presiden RI Joko Widodo. (Foto : Jurnas/Twitter Jokowi).

Katakini.com - Hasil survei yang dilakukan oleh Indonesia Elections and Strategic (IndEX) Research menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinan Presiden Joko Widodo di tengah pandemi COVID-19 sebesar 70,9 persen, meningkat dibanding survei November 2020 yang sebesar 68,7 persen.

"Setahun pandemi COVID-19, tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinan Jokowi meningkat," kata peneliti IndEX Research Hendri Kurniawan dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat (12/3/2021).

Hasil survei IndEX terbaru tersebut menunjukkan tingkat kepuasan publik masih terus `rebound` (meningkat) sejak posisi terendah pada Mei 2020 dengan tingkat kepuasan mencapai 64,7 persen.

Menurut dia, ketika wabah COVID-19 mulai muncul di Wuhan, China, dan merebak ke sejumlah negara, pemerintah Indonesia pun memperketat pintu keluar masuk lintas negara.

Begitu WHO mengumumkan status pandemi, rencana pemberlakuan karantina wilayah serta-merta membuat perekonomian seolah terhenti. Pemerintah akhirnya memutuskan opsi kebijakan berupa pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Meskipun tidak sepenuhnya menutup semua sektor ekonomi jika dilakukan lockdown, kata Hendri, dampak PSBB dirasakan memukul telak berbagai kalangan pelaku usaha dan masyarakat.

"Bisa dibayangkan jika memutuskan lockdown, ekonomi akan benar-benar hancur," kata Hendri.

Seiring mulai dibukanya kembali kegiatan ekonomi dalam kebijakan new normal, tingkat kepuasan publik mulai bergerak naik menjadi 66,8 persen (pada survei Agustus 2020), atau masih di bawah sebelum pandemi.

"Tingkat kepuasan publik pun berhasil rebound menjadi 68,7 persen (pada survei November 2020)," kata Hendri.

Gelaran vaksinasi dimulai, di mana Presiden Jokowi menjadi orang pertama menerima suntikan. Pemerintah juga memastikan status vaksin Sinovac yang digunakan aman dengan mendapat izin penggunaan darurat dari BPOM dan fatwa halal dari MUI.

Namun, pada survei yang dilakukan pada 25 Februari-5 Maret 2021, tingkat kepuasan publik mencapai angka tertinggi, yaitu 70,9 persen.

Namun, masih ada 23,8 persen responden yang menyatakan tidak puas dan tidak tahu/tidak jawab 5,3 persen.

Survei Index Research dilakukan pada 25 Februari-5 Maret 2021 terhadap 1200 orang di seluruh provinsi di Indonesia melalui telepon.

FOLLOW US