• News

IDI: 504 Tenaga Kesehatan Meninggal Akibat Covid-19

Akhyar Zein | Minggu, 03/01/2021 12:02 WIB
IDI: 504 Tenaga Kesehatan Meninggal Akibat Covid-19 Ilustrasi Tenaga Kesehatan istirahat di sela-sela kesibukannya yang luar biasa

Katakini.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencatat ada 504 tenaga kesehatan yang meninggal akibat Covid-19.

Dari jumlah tersebut, daftar tenaga kesehatan dan medis yang wafat, yang di antaranya; 237 dokter dan 15 dokter gigi, 171 perawat, 64 bidan, 7 apoteker, 10 tenaga lab medik.

"Angka ini naik hingga lima kali lipat dari awal pandemi," kata salah satu Tim Mitigasi PB IDI Adib Khumaidi dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu malam.

Adib menyampaikan khusus dokter yang wafat terdiri dari 131 dokter umum (4 guru besar), dan 101 dokter spesialis (9 guru besar), serta 5 residen.

"Keseluruhannya berasal dari 25 IDI Wilayah (provinsi) dan 102 IDI Cabang (Kota/Kabupaten)," ujar dia.

Adib mengungkapkan kematian tenaga medis dan kesehatan di Indonesia tercatat paling tinggi di Asia dan 5 besar di seluruh dunia.

Pada Desember 2020, terang Adib, sebanyak 52 dokter tutup usia akibat Covid-19, tertinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya.

Adib mengatakan kenaikan jumlah kematian tenaga medis dan tenaga kesehatan ini merupakan salah satu dampak dari akumulasi peningkatan aktivitas dan mobilitas masyarakat.

Seperti berlibur, Pilkada, dan aktivitas berkumpul bersama teman serta keluarga yang tidak serumah.

Meski pemerintah telah menyiapkan vaksin gratis kepada masyarakat Indonesia, Adib mengatakan bukan berarti tindakan itu dapat menjadi obat Covid-19.

Adib pun meminta agar masyarakat tetap menjalankan protokol Kesehatan.

"Vaksin dan vaksinasi adalah upaya yang bersifat preventif dan bukan kuratif,” kata Adib.(Anadolu Agency)

FOLLOW US