• News

Syahrul: Kepala Desa Sama Pentingnya Menteri dalam Membangun Pertanian

Asrul | Kamis, 19/11/2020 07:37 WIB
Syahrul: Kepala Desa Sama Pentingnya Menteri dalam Membangun Pertanian Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo dan perwakilan pemerintah desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (apdesi) Provinsi Sulawesi Selatan di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan pada Rabu (18/11).

Jakarta, katakini.com - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menegatakan, pemerintah desa memiliki peranan yang tak kalah penting dalam pembangunan pertanian.

"Kepala desa sama pentingnya dengan camat, bupati, gubernur, atau menteri sekalipun," kata Syahrul saat memberikan sambutan di hadapan perwakilan pemerintah desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (apdesi) Provinsi Sulawesi Selatan di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan pada Rabu (18/11).

Untuk itu, mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu mengharapkan pemerintah desa untuk lebih berperan aktif dalam menggerakan roda pembangunan pertanian.

"Pertanian menyangkut hajat hidup masyarakat. Karena itu, kegiatan pertanian dalam menyediakan pangan untuk 267 juta rakyat Indonesia tidak pernah boleh berhenti maupun tertunda, terutama di masa pandemi seperti sekarang," tegas Syahrul.

Sebagai upaya untuk memfasilitasi pergerakan pemerintah desa dalam pembangunan pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan) memiliki sejumlah program yang bisa disinergikan dengan kegiatan pembangunan desa. Salah satunya food estate.

Syahrul menyebutkan pemerintah saat ini sedang membangun food estate di sejumlah wilayah, dengan konsep kawasan pertanian terpadu dan memanfaatkan peralatan serta mesin pertanian modern.

"Jika Saudara memiliki 10.000 hektare lahan pertanian yang tidak terpisah-pisah, kami akan bantu fasilitasi. Di sana, kita akan gunakan alat dan mesin modern. Kita akan dukung dengan mekanisasi dari mulai produksi hingga pengolahan," kata Syahrul.

Pada bagian lain, Syahrul juga mengajak pemerintah desa untuk memanfaatkan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam menggerakan pembangunan sektor pertanian di wilayahnya.

Syahrul berjanji akan mengerahkan jajarannya untuk memudahkan para petani di desa dalam menggunakan fasilitas KUR, termasuk adalah pelatihan. Karena itu, ia meminta pemerintah desa untuk tidak ragu membangun pertanian di wilayahnya.

Pertanian saat ini memang menjadi salah satu sektor usaha yang tetap tumbuh positif di tengah pandemi COVID-19. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Pertanian, kehutanan, dan perikanan berkontribusi sebesar 14,68% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Pertumbuhannya pun sebesar 2,15% secara tahunan (YoY).

Syahrul menambahkan peran penting sektor pertanian dalam perekonomian nasional pun turut diikuti dengan kemampuannya dalam menyerap tenaga kerja.

Berdasarkan data BPS, pertanian menyerap tenaga kerja paling tinggi per Agustus 2020. Dari 128,45 juta orang penduduk bekerja, 29,76% bergerak di sektor pertanian.

FOLLOW US