• News

Hadapi Covid-19, Ideologi Pancasila Harus Diperkokoh

Budi Wiryawan | Senin, 19/10/2020 03:05 WIB
Hadapi Covid-19, Ideologi Pancasila Harus Diperkokoh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Gubernur Nurdin Abdullah

Katakini.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengingatkan tantangan yang dihadapi Indonesia semakin berat, terutama akibat pandemi covid-19 yang berpengaruh ke segala sektor kehidupan.

Dalam mengadapi segala dampak pandemi tersebut, kata Megawati, Pancasila dengan spirit gotong royong nampak sebagai insirasi dalam seluruh kerja kepartaian untuk rakyat.

"Maka Pancasila terus dibumikan dalam seluruh aspek kehidupan. Justru di tengah pandemi covid, kita tidak boleh terlena," kata Megawati sebagaimana disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam rapat koordinasi bidang ideologi dan kaderisasi secara virtual di Jakarta, Minggu (18/10/2020).

Narasumber lain dalam rapat itu antara lain Ketua DPP PDIP bidang ideologi dan kaderisasi Djarot Saiful Hidajat, Ketua DPP PDIP bidang kesehatan, perempuan dan anak, Sri Rahayu, dan Kepala Badiklat Pusat PDIP Daryatmo Mardiyanto.

Hasto juga menyampaikan pesan Megawati, bahwa tantangan dalam penerapan ideologi Pancasila semakin berat, sehingga disitulah konsolidasi diperlukan.

"Anggota dan kader PDI Perjuangan tidak boleh berpuas diri dengan kemenangan dua kali pemilu berturut-turut, apalagi di tengah tantangan ideologis dan juga tantangan kehidupan berbangsa dan bernegara yang tidak ringan akibat pandemi covid," lanjut Hasto.

PDIP mencermati realitas sosial dari aspek ideologi. Sehingga persoalan ideologi dan kaderisasi menjadi penting dan kantor partai menjadi pusat pergerakan menjawab sejumlah serangan klasik yang ditujukan kepada PDIP.

"Serangan itu tak menyurutkan langkah perjuangan. Kemenangan dua kali pemilu hasil kerja keras namun tidak bisa terlena dengan hasil survei saat ini yang masih menempatkan PDIP di peringkat teratas.

Karena hasil survei bisa berubah. Yang paling tepat dilakukan adalah dengan memperkuat konsolidasi, turun ke bawah dan lakukan hal yang konkrit di tengah masyarakat yang sedang sulit karena pandemi covid," ucap Hasto.

Ditambahkan Hasto, ideologi Pancasila sebagaimana diajarkan Bung Karno jadi core atau inti pergerakan partai.

"Ajaran Bung Karno menjadi inspirasi. Ideologi tidak hanya sebagai dasar tapi ideologi jadi _direction_ menuju ke depan, ideologi adalah cita-cita dan bingkai berjuang tanpa kenal lelah, ideologi menjadi motivasi untuk menguasai iptek," beber Hasto.

Dalam kesempatan itu, Hasto mengingatkan agar Trilogi Bung Karno harus dipahami dan dimiliki.

"Kita harus memiliki semangat nasional, kemauan nasional yang menghasilkan perbuatan nasional," jelas Hasto.

Hasto menggarisbawahi bahwa PDIP harus solid menghadapi berbagai tantangan yang ada saat ini. Ajaran ideologi Pancasila harus terus menerus disampaikan dan menjadi arah untuk melangkah ke depan.

"Tantangan dan ujian akan semakin memperkuat tekad untuk tak kenal menyerah," ujarnya.

Di acara yang sama, Djarot mengatakan saat ini terjadi pertarungan ideologis sehingga bidang ideologi dan kaderisasi mempunyai tanggung jawab yang berat.

"Kelangsungan partai sejauh mana mampu mendidik dan mengajarkan ideologi Pancasila sebagai landasan berpikir bertindak dan berprilaku. Kita tak membangun istana pasir di pantai. Kita tak kejar elektoral semata," kata Djarot.

FOLLOW US