Katakini.com - Palang Merah Indonesia (PMI) mengajak seluruh masyarakat di Indonesia untuk mendonorkan darahnya di masa pandemi Covid-19 ini.
Kegiatan ini diperlukan untuk menjaga persediaan dalam memenuhi permintaan darah dari warga.
"Warga tidak perlu khawatir untuk mendonorkan darahnya dan kami pastikan aman dari penularan virus tersebut, karena petugas yang memberikan pelayanan tentunya sudah menerapkan protokol kesehatan secara ketat," kata Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla (JK) di Jakarta, Selasa (15/9/2020).
Menurut JK, persediaan darah sempat menurun drastis mencapai 50 persen sejak pandemi Covid-19, apalagi saat beberapa daerah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sehingga banyak warga yang berdiam di rumah dan khawatir keluar untuk mendonorkan darahnya.
Namun, berkat upaya yang dilakukan oleh jajaran PMI mulai dari tingkat pusat, provinsi hingga kota/kabupaten, pasokan darah kembali meningkat, ditambah kepedulian pihak TNI dan Polri di seluruh Indonesia mengerahkan personelnya untuk melakukan donor darah.
Selain itu, petugas dari PMI di daerah mempunyai berbagai program untuk bisa menambah pasokan, agar persediaan darah terjaga seperti jemput bola dengan mendatangi permukiman warga dan lainnya. Kemudian, jika ada warga yang membutuhkan darah bisa membawa keluarganya untuk mendonorkan darahnya di unit donor darah (UDD) mengantisipasi persediaan yang sesuai golongan darah pasien sedang kosong.
"Berbagai upaya kami lakukan untuk memenuhi persediaan darah, salah satunya menggandeng mitra maupun masyarakat, apalagi di masa pandemi Covid-19 permintaan darah selalu ada, sehingga warga diminta peduli untuk bisa menyumbangkan darahnya demi menyelamatkan orang lain," katanya pula.