• News

Barack Obama Mulai Kritik Donald Trump

Budi Wiryawan | Kamis, 20/08/2020 18:05 WIB
Barack Obama Mulai Kritik Donald Trump Mantan Presiden AS, Barack Obama

Katakini.com - Barack Obama menyebut Donald Trump tidak layak jadi suksesornya memilih Joe Biden untuk menjamin demokrasi AS tetap hidup.

“Dia menunjukkan tak tertarik bekerja; tidak tertarik mencari landasan bersama; tidak tertarik menggunakan kekuasaan hebat kantornya untuk membantu siapa pun kecuali dirinya sendiri dan teman-temannya; tidak tertarik memperlakukan kepresidenan sebagai apapun kecuali reality show yang dapat dia gunakan untuk mendapat perhatian yang dia lakukan,” kata Obama pada malam ketiga Konvensi Nasional Demokrat.

Donald Trump tidak bisa tumbuh dalam pekerjaan itu karena dia tidak bisa. Dan konsekuensi kegagalan itu parah,” ujar Obama yang menyalahkan Trump pada 170.000 warga AS yang meninggal dunia akibat virus corona, jutaan lapangan kerja yang hilang terkait resesi dan merusak prinsip dmeokrasi di dalam dan luar negeri.

Setelah menghindari kritik langsung pada periode pertama Trump, kini Obama menunjukkan sikapnya yang paling pedas terhadap Trump. Ini menjadi penilaian keras yang tak biasa dari satu presiden pada presiden AS lainnya.

Menurut Obama, Trump tidak mampu memenuhi tuntutan kepresidenan seperti yang disebutkan istrinya, Michelle Obama sebelumnya bahwa “Trump tak bisa menjadi siapa yang kita perlukan agar dia menjadi.”

Biden secara resmi dinominasikan sebagai calon presiden pada Selasa (18/8) malam untuk melawan Trump pada pemilu presiden 3 November.

Senator AS Kamala Harris yang dipilih sebagai calon wakil presiden juga berbicara pada Rabu (19/8).

“Selama delapan tahun, Joe menjadi satu-satunya di ruangan saat saya menghadapi keputusan besar. Dia membuat saya presiden yang lebih baik dan dia mendapat karakter itu dan pengalaman untuk membuat kita negara yang lebih baik,” papar Obama.

Pidato Obama dilakukan dari Museum Revolusi Amerika di Philadelphia, kota di mana Konstitusi AS disusun.

 

FOLLOW US