• Sport

Pirlo Resmi Jadi Pelatih Juventus

Syafira | Minggu, 09/08/2020 08:07 WIB
Pirlo Resmi Jadi Pelatih Juventus Andrea Pirlo (foto: bolalob)

Katakini.com - Mantan gelandang Andrea Pirlo sebagai manajer baru resmi ditunjuk Juventus menyusul pemecatan Maurizio Sarri, Sabtu (08/08).

Ketika Sarri, 61, membayar mahal usai tersingkir di Liga Champions di tangan Lyon pada Sabtu, Klub Italia itu bertindak cepat dengan Pirlo menggantikannya dengan kontrak dua tahun.

Pemain berusia 41 tahun, yang membuat 164 penampilan untuk klub antara 2011 dan 2015, hanya ditunjuk sebagai manajer Juventus U-23 10 hari lalu tetapi langsung mendapatkan promosi ke tim utama.

Hari ini eks pemain Ac Milan itu akan memulai babak baru dalam karirnya di dunia sepakbola sebagai pelatih profesional.

"Seperti yang dikatakan sekitar seminggu yang lalu: dari Maestro ke Mister. Mulai hari ini dia (Pirlo) akan menjadi pelatih untuk Juventus, karena klub telah memutuskan untuk mempercayakannya dengan kepemimpinan teknis tim utama, setelah memilihnya untuk Juventus U-23," bunyi pernyataan klub dilansir Sportmole, Minggu (09/09).

Pilihan hari ini didasarkan pada keyakinan bahwa Pirlo memiliki apa yang diperlukan untuk memimpin Si Nyonya Tua bersinar musim depan.

Sebelumnya, mantan manajer Chelsea Sarri, 61, telah membawa Juventus meraih gelar Serie A di musim pertamanya di klub tersebut, tetapi tersingkirnya di UCL merupakan kesalahan fatal yang tak bisa ditolerir lagi.

Juventus mengumumkan bahwa Maurizio Sarri telah dibebastugaskan dari jabatannya sebagai pelatih tim utama.

"Klub ingin berterima kasih kepada pelatih karena menulis halaman baru dalam sejarah Juventus dengan memenangkan Scudetto kesembilan berturut-turut, puncak dari perjalanan pribadi yang membuatnya bergerak melewati setiap level sepakbola Italia."

Juve kalah empat dari 12 pertandingan sejak Liga bergulir kembali sebelum mereka tersingkir dari Eropa.

Menyusul pemecatannya oleh Chelsea pada akhir musim 2018-19, mantan bankir Sarri menggantikan Massimiliano Allegri di Turin dan membuka pemerintahannya dengan 14 pertandingan tak terkalahkan di Serie A, musim yang menampilkan tantangan lebih kuat dari Inter Milan dan Lazio.

FOLLOW US