• News

PM Australia Nyeri Bayangkan Perang AS-China

Syafira | Kamis, 06/08/2020 23:39 WIB
PM Australia Nyeri Bayangkan Perang AS-China Presiden Donald Trump (R) dan Presiden China Xi Jinping (L) (Foto: AP)

Katakini.com - Perdana Menteri Australia, Scott Morrison tidak dapat membayangkan perang antara Amerika Serikat (AS) dan China  yang terus meningkat. Penyataan itu disampaikan oleh Morrison di Forum Keamanan Aspen ibu kota Australia, Canberra, Rabu (5/8).

"Kami mengakui bahwa apa yang sebelumnya tidak dapat dibayangkan dan bahkan dianggap tidak mungkin atau mungkin dalam hal jenis-jenis hasil tersebut tidak dipertimbangkan dalam konteks itu lagi," kata Morrison.

Morrison lebih lanjut menegaskan, menemukan sekutu di kawasan itu adalah prioritas kritis bagi Canberra. "Saat ini, Indo-Pasifik menjadi episentrum persaingan strategis. Ketegangan atas klaim teritorial semakin meningkat," katanya.

"Kita harus mengambil sikap optimis tetapi bukan sikap yang tidak realistis atau naif. Kita harus menetapkan dan mengawinkan diri kita dengan tujuan di sini dan itu bukan penindasan atau penahanan satu negara, ini tentang keseimbangan produktif dan strategis itu bisa dicapai," tambahnya.

Meski demikian, Morrison berharap, di tengah ketegangan antara AS dan China, hubungan ekonomi Canberra-Beijing dapat dilanjutkan. "Yang penting adalah bahwa hubungan perdagangan, hubungan ekonomi dapat dilanjutkan. Itu terjadi. Itu memiliki frustrasi dari waktu ke waktu."

AS dan China telah berselisih tentang berbagai masalah, tetapi baru-baru ini, Washington telah mengambil sikap yang jauh lebih agresif terhadap Beijing. Sikap agresif Washington terhadap Beijing muncul menjelang pemilihan presiden AS pada November. (Press TV)

FOLLOW US